Share

Bab 61 Yang Takkan Kembali Lagi

30 menit yang lalu, Pangeran Daniel menyuruh anak buahnya melenyapkan mayat Lady Lucafritz ke laut.

“Lakukan dengan cepat dan jangan sampai Lady Karina mengetahui ini. Aku berjanji akan memakamkan wanita itu dengan layak, tapi itu hanya akan membuang-buang tanah pulau.” Ucap Pangeran Daniel dengan kejam. “Akan ada bonus kalau pekerjaan ini berhasil dengan sempurna.”

Mendengar akan mendapatkan bonus, terbakarlah semangat mereka.

***

Beberapa menit sebelum mata-mata Pangeran Adam menyerang, keempat tentara itu sedang asik menebak-nebak hadiah yang akan mereka dapatkan.

“Semoga hadiahnya 2 cangkir kopi susu gratis selama seminggu.”

“Apa-apaan itu! Lebih baik uang untuk menyewa pelacur. Tubuh Lady ini sangat mantap, rasanya tiada duanya.”

“Cih! Kau memang pemain wanita. Aku saja baru pertama kali mencicipi tubuh wanita. Tidak sia-sia mengikuti Pangeran Daniel. Rewardnya saja main seronde dengan keluarga kerajaan.”

“Ha ha ha, aku setuju denganmu.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status