Beranda / CEO / Janda Cantik Milik CEO Arogan / Bab 25. Menyebar Kebencian

Share

Bab 25. Menyebar Kebencian

Sementara Sandra dibawa ke klinik terdekat oleh Barra yang ditemani Gladis, Wulan dan peserta lain melanjutkan acara barbeku. Walau dihibur oleh petikan gitar dan nyanyian, nyatanya belum mampu membuat para peserta mengalihkan perhatian dari kejadian barusan. Mereka bergerombol, menikmati acara bakar-bakaran dengan bergosip ria.

Wulan melihat ke sekeliling sebentar dan bergabung bersama gerombolan yang dinilainya paling besar dan paling kompleks. Gerombolan itu terdiri dari tiga pria dan lima wanita. Mereka duduk-duduk di kursi yang disediakan di paviliun. Di depan mereka terdapat daging, ikan, dan jagung yang selesai dibakar.

“Tuh, kan, bener. Pick me girl banget itu si Sandra.” Wulan memulai aksinya menjelek-jelekkan wanita itu. Ia membawa daging sepiring penuh untuk dinikmati bersama. “Pakai pura-pura pingsan segala.”

“Mungkin dia emang pingsan beneran, kali,” sahut seorang peserta pria. Ia duduk sambil menggigiti jagung bakar yang ditawarkan di piring depannya.

“Nah, betul, tuh!”
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status