Share

Bab 25

*Ardian POV

Sepanjang hari di kantor entah mengapa bibir ini rasanya tak kuasa untuk menahan senyuman. Di kepalaku ini selalu saja berputar-putar bayangan Natasya.

Aku teringat terus kejadian tadi subuh di kamar. Ya, Tasya membalas ciuman bibirku dan dia sangat menikmati itu.

Aaah ... aku jadi kangen kamu, Sya.

Hari ini sengaja aku mengerjakan pekerjaan lebih cepat dari biasanya. Untung saja pekerjaan sudah selesai sejak jam dua siang ini. Jadinya ba'da ashar aku pun memutuskan untuk segera pulang.

"San, saya mau pulang sekarang. Kalau ada apa-apa kamu hubungi handphone saya aja ya," ucapku kepada Santi, sekretarisku di kantor.

"Oh, tumben Bapak pulang awal, biasanya malah nggak mau kalau terlalu awal begini." Santi tersenyum hangat.

Dia tahu betul, kalau aku selama ini malah sengaja memperlama pekerjaanku. Bahkan kalau sudah selesai pun, aku sengaja mencari kesibukan lain supaya pulangnya makin lama.

"Iya. Kamu ingat pesan saya ya," jawabku singkat tanpa menjelaskan apa pun. Nggak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status