Share

Bersikap Genit

Tak lama kemudian Candra datang mengantar pesanan mereka. Dia sesaat cemburu melihat pemandang sosok Hugo yang tampan dan Liera yang anggun duduk berhadapan. Mereka terlihat seperti pasangan yang sempurna. Mereka juga memiliki latar belakang yang sama.

Candra menekan perasaan cemburu dan mendekati meja mereka dengan senyum bisnis.

Hugo mendongak ketika Candra meletakkan pesanan mereka di atas meja.

Candra tersenyum manis meletakkan segelas cappucino pesanan Hugo di depan pria itu.

“Selamat menikmati kopi buatanku, Paman Hugo,” ujarnya dengan senyum ceria memandang Hugo dan tidak melirik wanita yang duduk di depan Hugo.

Hugo tersenyum sedikit pada gadis itu. “Jangan bekerja terlalu keras. Kamu harus belajar dengan giat,” ujarnya dengan suara lembut.

Candra mengangguk dengan antusias, senang Hugo menanggapinya dan tidak mengabaikannya setelah sebulan ini menghindarinya.

Liera mengerut kening melihat interaksi mereka. Hugo terlihat lebih ramah di depan Candra di bandingkan dengannya. Di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status