Share

91. Istriku Yang Kabur

Pukul 15.55 Davin tiba di Madhava Studio. Ia mengamati pintu lobi dari balik kemudi mobilnya yang tetap menyala. Masih sepi. Tandanya karyawan belum pulang.

Davin lantas mengirim pesan pada Jingga, memberitahu wanita itu bahwa ia sudah menunggu di tempat biasa.

Pesannya ceklis satu. Davin mengembuskan napas berat karena sejak pagi nomor telepon Jingga tidak aktif.

Tak lama kemudian, satu persatu karyawan keluar dari lobi. Mata Davin meneliti setiap orang yang keluar, tapi ia tidak menemukan Jingga. Davin menunggu dengan sabar sampai pukul 16.10, akan tetapi sosok Jingga tak kunjung terlihat.

Pada saat yang sama, ponsel Davin berbunyi. Itu telepon dari orang suruhannya.

“Ada apa?” tanya Davin seraya menempelkan ponsel di telinga, matanya tetap awas ke arah lobi.

“Pak Davin, saya ingin memberitahu Anda kalau Bu Jingga sudah pulang dari studio. Sekarang saya sedang mengikuti istri Anda.”

“Apa?” Seketika, Davin menegakkan punggung. “Kapan dia keluar? Lalu di mana dia sekarang?” tanyanya d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (12)
goodnovel comment avatar
Ririn Satkwantono
apa nggk ada yg lebih sedih dr ini kk author.. huhuhuhu
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
nah loh kamu mau bilang apa lagi Davin.....makanya nanya dulu jangan main nuduh sembarangan.....mana kamu ga membela jingga lagi pas si tuduh begitu
goodnovel comment avatar
Joni M. Yasin
Thor up dong kenapa ni berhenti tengah jalan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status