Istri Kontrak Tawanan CEO

Istri Kontrak Tawanan CEO

last updateLast Updated : 2023-07-12
By:  yunita buncit  Completed
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
8 ratings. 8 reviews
55Chapters
51.0Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

Terpaksa menikahi perempuan yang tidak dikenal dan tidak dicintainya, yang merupakan anak dari sahabat ayahnya--menjadikan sosok Richard David Richardo sebagai laki-laki yang dingin dan arogan. Kegagalan menikah dengan sang kekasih membuatnya kesal dan berujung membenci perempuan yang sudah menyandang status sebagai istrinya itu, dikarenakan tidak berusaha menolak pada saat menikah. Resti Andita adalah sosok perempuan penurut, penyabar dan mandiri. Dia tidak bisa menolak ketika dijodohkan dengan seorang laki-laki yang merupakan anak dari sahabat ayahnya. Richard dan Resti menjalani hubungan pernikahan dengan tanpa cinta karena mereka berdua dijodohkan. Richard bertindak semena-mena kepada Resti, namun perempuan itu tetap sabar menghadapi perlakuan sang suami kepadanya. Belum lagi, kehadiran kekasih Richard karena memang laki-laki itu tidak memutuskan hubungannya asmaranya walau sudah menikah. Resti hanya bisa menahan nyeri di dadanya ketika melihat suaminya itu memperlakukan sang kekasih dengan penuh cinta. Karena perlahan rasa cinta yang mulai tumbuh di hati Resti karena terbiasa bersama dengan Richard setiap harinya. Apakah Resti akan tetap bertahan dengan pernikahannya dan Richard, di mana laki-laki yang berstatus sebagai suaminya itu seringkali membuatnya menangis sedih?

View More

Latest chapter

Free Preview

Kontrak

"Pokoknya, kamu harus menikah sore ini juga dengan anak sahabat papa," jelas Daniel. Sepulang dari rumah sakit, Daniel berbicara dengan anaknya, kalau sore ini juga akan menikahkan sang anak dengan anak sahabat baiknya yang sudah sangat berjasa dalam hidupnya. "Nggak bisa gitu dong, Pah," protes anaknya. "Aku gak cinta dan gak kenal dengan perempuan itu. Lagi pula, aku itu cintanya sama Sisilia," sambung anaknya lagi. "Sisilia itu bukan perempuan baik-baik." "Lalu, menurut papa, perempuan itu baik untukku? Aku rasa papa hanya belum mengenal Sisilia aja." "Diam!" titah Daniel tidak mau mendengarkan alasan sang anak. "Sudah papa putuskan, kamu menikah sore ini juga. Tidak ada penolakan dan kalau kamu gak setuju, tinggalkan rumah ini!" "Ma?" Richard, anak laki-laki Daniel tersebut memanggil mamanya. "Arghhhh, brengsek!!" Richard mengumpat kesal sambil mengacak-acak rambutnya. Kemudian dia duduk menekuk kepalanya dengan kedua tangannya, memijit pelipisnya merasa frustasi sendiri.

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

default avatar
Natasya Kristin sanipar
pliss jangan di kunciii
2024-03-10 18:22:59
0
user avatar
Rahwi
syukak syekali......️
2024-03-01 22:17:31
1
user avatar
Rus Fandi
makan poin banyak sesuai dengan bab nya banyak..tp hari ni tidak di update
2023-04-24 23:40:55
1
user avatar
Fatma Rusman
ceritanya bagus Tp poinnya terlalu banyak
2023-04-16 16:17:24
3
user avatar
Norhayati Ismail Ismail
cerita yang bagus
2023-04-02 07:50:12
4
default avatar
shessya amanda
jangan banyak pke point dong
2023-03-13 01:45:44
5
user avatar
Lina
cerita nya bagus ...
2023-01-30 10:27:08
2
default avatar
annasya 74
cerita nya seru dan menarik sekali 🫰🫰... lanjut thor
2023-01-27 13:28:24
1
55 Chapters

Kontrak

"Pokoknya, kamu harus menikah sore ini juga dengan anak sahabat papa," jelas Daniel. Sepulang dari rumah sakit, Daniel berbicara dengan anaknya, kalau sore ini juga akan menikahkan sang anak dengan anak sahabat baiknya yang sudah sangat berjasa dalam hidupnya. "Nggak bisa gitu dong, Pah," protes anaknya. "Aku gak cinta dan gak kenal dengan perempuan itu. Lagi pula, aku itu cintanya sama Sisilia," sambung anaknya lagi. "Sisilia itu bukan perempuan baik-baik." "Lalu, menurut papa, perempuan itu baik untukku? Aku rasa papa hanya belum mengenal Sisilia aja." "Diam!" titah Daniel tidak mau mendengarkan alasan sang anak. "Sudah papa putuskan, kamu menikah sore ini juga. Tidak ada penolakan dan kalau kamu gak setuju, tinggalkan rumah ini!" "Ma?" Richard, anak laki-laki Daniel tersebut memanggil mamanya. "Arghhhh, brengsek!!" Richard mengumpat kesal sambil mengacak-acak rambutnya. Kemudian dia duduk menekuk kepalanya dengan kedua tangannya, memijit pelipisnya merasa frustasi sendiri.
Read more

Jalang

"Apa kamu bilang tadi? aku berengsek?!" Richard balik menatap Resti dengan mata yang menyalang tajam. Laki-laki itu menghampiri Resti dengan napas yang memburu, kemudian dia menarik pergelangan tangan perempuan itu menuju arah lantai atas di mana kamar dia berada. "Kamu mau apa, Mas?" Resti berusaha melepaskan cekalan Richard pada tangannya, namun tidak bisa karena tenaganya kalah kuat dibanding laki-laki itu. "Kamu harus tahu bagaimana laki-laki yang kamu bilang berengsek ini!" Richard masih terus menarik pergelangan tangannya. Laki-laki itu membuka pintu kamarnya dengan kasar, kemudian mendorong Resti untuk masuk ke dalamnya. Richard membuka paksa kaos yang dia kenakan, kemudian melempar kaosnya dengan asal. Matanya memancarkan kemarahan yang sudah di ubun-ubun atas umpatan istrinya. "Mas... jangan, Mas!" cicit Resti dengan nada memohon. Dia melangkah mundur dengan lelehan air mata yang terus mengalir di kedua pipinya. Selangkah demi selangkah Resti berjalan mundur, hingga t
Read more

Hamil

Walaupun dia membenci suaminya, akan tetapi Resti tetap menjalankan perannya sebagai seorang istri layaknya pasangan pada umumnya. Dia yang menyiapkan sarapan untuk suaminya. "Kamu jangan merasa di atas awan, yah! Hanya karena, kita bisa duduk berdampingan di meja makan layaknya suami istri. Ingat aku gak pernah cinta sama kamu, ini murni karena papa dan mama," jelas Richard.Dia berbisik di telinga Resti penuh dengan penekanan. Perempuan itu memutar kedua bola matanya dengan jengah, saat menanggapi ucapan pengakuan laki-laki itu. "Aku, enggak perduli. Mas!" jawab Resti balas berbisik di telinga laki-laki itu. Mata Richard menatap nyalang ke arah Resti, dia mengepalkan tangannya yang berada di bawah meja makan. "Berani sekali dia melawanku, sampai kapanpun kamu enggak akan pernah aku lepaskan," batin Richard berkata sembari terus menatap perempuan itu. Laki-laki itu mengabaikan titah sang Papa, untuk segera berbulan madu dengan sang istri. Dia lebih mementingkan bersama dengan sa
Read more

Menggoda

Hari-hari terus berlalu hingga tidak ada kebencian lagi yang dirasakan oleh Resti saat ini. Dan selama hampir 4 bulan Resti terpenjara akan cintanya terhadap Richard. Di mana dia mulai merasakan yang namanya jatuh cinta dengan suaminya, akan tetapi suaminya tidak sama sekali pun mencintai dirinya. Berkali-kali lelaki itu menekankan bahwa tidak adanya cinta di dalam hatinya terhadap Resti, lalu hubungan yang dia inginkan hanya sebatas kebutuhan hasratnya saja. Sudah beberapa hari ini dia merasakan tubuhnya semakin cepat terasa lelah, belum lagi mual dan muntah di pagi hari, rasa pusingnya pun sering kali dia rasakan. "Deg!" Jantungnya berdebar-debar, saat dia mengingat jadwal menstruasinya yang dirasa bulan ini dia belum mendapatkannya. Resti bergegas berangkat ke apotik untuk membeli sesuatu sebagai alat benar dan tidaknya apa yang dia pikirkan saat ini. Setelah menggunakan alat tersebut, semua yang dia pikirkan benar. Saat ini dia sedang mengandung anak dari Richard suaminya. D
Read more

Hanya Sekedar Rasa Iba

Sisilia bergegas naik ke lantai atas di mana kamar miliknya nerada, dia langsung membuka paksa pintu kamar tersebut. Kemudian perempuan itu menatap horor ke arah Richard yang saat itu tengah menekuk kepalanya seperti orang yang sedang frustasi."Yang!" Panggil Sisilia ke arah Richard "kamu habis ngapian? Kamu digoda sama perempuan sialan itu?" Cecar Sisilia dengan pertanyaan yang beruntun "jawab, yang! Kamu habis ngapain? kok, rambut kamu basah gini?" tanyanya kemudian."Hemm, aku kena cipratan air shower, saat aku mengguyur perempuan itu" Richard terpaksa berkata bohong, agar Sisilia sedikit lebih tenang. "Benar?" tanya Sisilia tak percaya, dan hanya diangguki oleh laki-laki itu.Dia menekankan kembali pada dirinya, bahwa dia masih sangat-sangat mencintai Sisilia. Entah perasaan apa yang dia rasakan untuk Resti, apakah hanya sekedar rasa iba atau sebatas rasa bersalah. Karena Dia telah memperlakukan Resti dengan tidak berperasaan."Aku sudah lapar, sebaiknya kita sarapan di luar saj
Read more

kenyataan pahit

Pipi Resti terasa kebas atas tamparan yang dilayangkan oleh Elsa-Mama mertuanya, selama ini Elsa tau bahwa Richard telah menikah lagi dengan perempuan yang dicintainya. Bahkan saat ini sedang mengandung anaknya Richard.Resti merasa aneh, mendapatkan tuduhan bahwa dia yang menyebabkan Sisilia pingsan. Dia sendiri bingung apa yang sudah dilakukannya, sampai-sampai mertuanya mengancam dia. Untuk saat ini dia hanya bisa diam, biarkan waktu yang menjawabnya. Apa yang mertuanya katakan barusan? "Menantu!!! aku pun menantunya. Tapi menantu yang tidak dia harapkan, bahkan menantu yang tidak sama sekali dia anggap. Baiklah aku akan berperan sebagai menantu cadangan, yang sewaktu-waktu akan dia buang. Aku akan mengikuti semua alur yang Tuhan gariskan untukku," batinnya berkata.Dari pagi bahkan sampai menjelang sore dia hanya berada di dalam kamarnya yang sempit dan lusuh, tidak ada aktifitas apapun di rumah ini. Rumah yang luas dan semewah ini tampak tak berpenghuni, padahal di dalam kamar a
Read more

Istri orang

Sisilia menghampiri Resti, kemudian menamparnya "Sudah ku bilang, manjauh dari kehidupan kami," hardiknya kemudian.Elsa membuka tutup botol kemudian mengambil 1 obat berbentuk pil untuk dimasukkan kedalam mulut Resti."Kamu minum pil ini, biar musnah kamu dan anak kamu sekalian," sungut Elsa, menatap horor ke arah Resti.perempuan paruh baya itu mendekati Resti, kemudian mencengkram dagunya. Resti terus menggelengkan kepalanya dan berkata "jangan Mah! Aku minta maaf, kasihani anakku. Aku akan pergi" pintanya lirih, air matanya sudah meleleh di kedua pipinya yang memerah bekas tamparan Sisilia "aku janji akan pergi, Mah! tolong lepasin aku" pintanya kembali"Janji, kamu akan pergi dari kehidupan kita" "Iya, Mah! Aku berjanji. Aku akan pergi dari kehidupan Mas Richard.""Sudah Mah, kita pulang saja. Yang terpenting dia sudah berjanji, awas saja sampai dia menipu kita, aku lenyapkan kamu dan anak kamu itu." tukas Sisilia panjang lebar ke arah Resti.Akhirnya mereka pergi, Resti terdudu
Read more

Bab 8. kelahiran baby Rachelica friona Richardo

"Kamu ngapain ke sini?" "Kenapa tanya?" Richard sembari mengernyitkan dahinya ke arah Resti "aku mau ketemu sama kamu?""Tumben kamu ingat aku.""Apa kamu bilang? Tumben! memang ada larangan seorang suami bertemu dengan istrinya" "ISTRI? Sejak kapan kamu anggap aku istri?" cibir Resti menanggapi ucapan sang suami "memang tidak ada yang melarang sih, cuma agak aneh aja!" sambung perempuan itu dengan nada datarnya "Kok, kamu kayak gitu" ucap Richard menatap RestiPerempuan itu mengedikkan bahunya "terserah kamu, mau datang dan tidak datang pun. Aku biasa saja" timpal Resti, sembari tersenyum mengejek ke arah Richard."Kamu?" geram Richard, sembari menunjuk menggunakan jari telunjuknya, menatap Resti menahan amarahnya."Kenapa? mau marah? silahkan!" sembari berkata, Resti mengedikkan bahunya tanda tidak mau perduli lagi dan malas untuk bedebat.Perempuan itu terus berjalan menuju arah lift, meninggalkan Richard yang masih menahan emosinya.Laki-laki itu menghela napasnya dengan kasar,
Read more

pergi

"Aku sama sekali tidak masalah, selagi aku mampu dan bisa, pasti Akan aku bantu. Tapi maaf untuk sementara waktu, kamu aku pindahkan ke klinik sahabatku, karena kamu belum pulih betul. Aku pastikan jika kamu sudah bisa melakukan perjalanan jauh, kamu boleh pergi dan akan aku antar sampai ke tempat tujuan kamu." Tutur dokter Adrian.Saat Resti tiba di rumah sakit, dokter Adrian sedang bertugas. Akhirnya, dia lah yang membantu perempuan itu dengan proses persalinan normal.Resti meminta pertolongan kepada Adrian, untuk mengganti data dirinya dirumah sakit tersebut. Setelah 1 hari pasca melahirkan Resti dipindahkan ke klinik yang memang sudah direkomendasikan oleh Adrian."Terima kasih banyak dokter, aku enggak tau harus bagaimana tanpa bantuan dokter," terang Resti ke arah Adrian"Panggil Adrian saja,""Sekali lagi terima kasih dokter," ucap Resti kembali, dan diangguki oleh Adrian."Apa rencana kamu selanjutnya?" tanya Adrian ke arah pandang Resti.Perempuan itu menundukkan kepalanya m
Read more

bab 10. Meledak

Kamu yakin akan menetap dan tinggal di Surabaya, nak?" Tanya Daniel ke arah Resti."Yakin, Pah" Jawab Resti tanpa ada keraguan sedikitpun."Ceklek!!"Pintu ruangan kamar pasien terbuka, manampilkan seorang perempuan yang sedang tersenyum dan langsung masuk menghampiri Resti.Sontak kehadiran Minah membuat Resti takut. Pasalnya, kedatangan Minah bisa saja berbarengan dengan Richard. Seperti sudah mengetahui keterkejutan dan kekhawatiran Resti, Daniel menceritakan semuanya. Bahwa Minah yang tak lain adalah orang suruhannya selama ini. Karena Minah pula, laki-laki paruh baya itu dapat mengetahui semua informasi dan semua kelakuan sang istri dan menantu nya yang bernama Sisilia."Papa hanya bisa mendoakan dari jauh, semoga kalian bahagia. Papa akan siapkan 1 buah rumah di sana, kamu tolong jangan menolak pemberian dari papa. Anggap saja ini hadiah untuk cucu opa yang cantik" tutur Daniel menatap bayi dalam gendongannya "siapa namanya, nak?" tanyanya kemudian."Rachelica friona Richardo.
Read more
DMCA.com Protection Status