Share

Chapter 78.

Sesampainya di sana Sean berdiri sambil memandang daddy-nya yang sedang bicara dengan tamu di depan rumah. Natasya mengusap lengan sang kakak agar Sean lebih tenang.

"Kak, kau bisa bicara baik-baik dengan Uncle." Tapi Sean hanya menoleh sesaat padanya.

Dia lalu meneruskan langkahnya ketika tamu itu sudah pergi. Bahkan Sean sama sekali tak memperdulikan ketika tamu itu menyapanya. Tatapannya terus mengarah ke depan pada tuan besar George yang hendak masuk ke dalam.

Dia menoleh kembali ke belakang saat tau putranya pulang. "Dari mana aja kalian?"

Sean tidak menjawabnya, dia justru berdiri sambil memandangnya tajam. Natasya bergidik ngeri takut terjadi apa-apa dengan mereka.

Seat

Bruk!

Tanpa banyak bicara Sean mendorong daddy-nya hingga punggung tuan besar George menyentuh dinding, dia menguncinya dengan posisi tangan Sean berada di lehernya. "Apa-apaan ini?"

"Apa yang sudah kau lakukan pada Naura?"

"Apa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status