Share

DIVORCE

Kalista dan Jihan berada di pekarangan belakang rumah. Keduanya sama-sama memegang wadah ukuran tanggung es krim rasa mint choco.

"Maaf, banyak jemuran."

Jihan menahan tawa ketika Kalista memecah sunyi. Kalista berdehem beberapa kali, karena juga menahan tawa. Akan tetapi baik Kalista ataupun Jihan, mereka masih enggan untuk tertawa bersama, mengingat masalah genting yang menguji rasa persahabatan.

"Tumben suka es krim mint choco?" tanya Jihan yang juga sama herannya dengan Likha mengenai perubahan selera Kalista.

"Namanya juga manusia. Gampang berubah."

Hening kembali menyergap beberapa saat. Hanya suara dari scoop es krim yang terdengar.

"Tujuanmu ke sini untuk apa? Tidak mungkin karena merindukanku, kan?"

Jihan merasa asing mendengar pertanyaan itu dari Kalista. Padahal dulu, mau jam berapa pun ia datang, bahkan tanpa mengetuk pintu seperti tadi. Kalista tidak pernah menanyainya maksud kedatangannya. Ternyata, si
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status