Share

TENTANG RUMAH

Hari ini, Kalista akan pindahan. Semua barang yang dibutuhkan, sudah dikeluarkan dan tinggal menunggu truk pindahan saja.

"Kak, katanya Kak Liam ke sini. Mengapa belum datang sampai sekarang?" Likha awalnya tidak begitu bersemangat membantu Kalista mengeluarkan barang, tapi setelah tahu bila Liam ikut membantu pindahan hari itu, Likha langsung semangat empat lima.

"Tidak tahu. Padahal katanya sudah hampir tiba," sahut Kalista.

"Kal, apakah semuanya sudah beres? Tidak ada barang yang ketinggalan?" Sang ibu membawa sedikit perkakas dapur untuk dibawa. Padahal Kalista sudah memberitahu ibunya untuk tidak khawatir soal hal tersebut. Namun ibunya tetap keras kepala agar Kalista membawanya. Kalista pun hanya bisa mengiyakan agar tidak kecewa.

"Wah, sepertinya kalian sedang sibuk!"

"Ada yang ingin pergi?"

Dua orang ibu-ibu yang memang merupakan tetangga mereka, menegur. Mereka kebetulan lewat dan melihat perkakas yang sudah berserak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status