Share

AB-RSI

Kalista langsung ditangani di IGD. Ketika dalam perjalanan, Kalista sudah tak sadarkan diri dan membuat Liam memacu mobil dalam kecepatan tinggi.

Selama masih diperiksa, Likha dan Melisa turut datang ke rumah sakit. Tak lama setelahnya, dokter yang memeriksa Kalista keluar dari IGD.

"Anda suaminya, bukan?" tunjuk dokter pada Liam yang langsung disambut dengan lirikan bingung Likha dan Melisa. Belum sempat mereka menyanggah si dokter, beliau langsung mengatakan perkembangan pasien yang baru ia periksa.

"Perut pasien keram, karena kelelahan. Istrinya sedang hamil, kenapa diajak lari sore, Pak?"

Liam membelalak. Apalagi Melisa dan Likha yang sama-sama menyebut kata HAH, karena sama kagetnya.

"Hamil, dok?" tanya Liam sekali lagi memastikan.

"Iya. Sudah lima belas minggu. Untung tidak terjadi apa-apa. Istrinya jangan sampai kelelahan saja," ucap si dokter lagi dengan begitu santainya. Padahal ketiga wali pasien di hadapannya seda
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status