Share

CANGGUNG

"Kal, berhenti. Aku mohon berhenti," ucap Liam yang es krimnya masih utuh dan belum dibuka, karena ia sejak tadi memperhatikan Kalista yang menjilati es krimnya.

Ampuni pikiran kotor Liam yang malah membayangkan hal sensual pada Kalista. Liam ingin menampar dirinya sendiri, karena bisa-bisanya berpikiran pervert kepada temannya sendiri.

"Kenapa, Val? Kau tidak suka rasa vanilla, ya?" tanya Kalista yang merasa tidak enak, karena es krim coklatnya sudah ia makan. Kalista menduga bila Liam ingin bertukar rasa es krim.

"Su-suka. Aku suka es krim vanilla." Liam mendadak gugup. Jakunnya bergerak naik turun. Kemudian ia meletakkan es krim di dashboard dan menyalakan mesin mobil.

"Kita berbagi es krim saja."

Usulan Kalista malah semakin membuat Liam gugup. Kalista menyodorkan es krim coklat yang tadi sudah dijilatinya ke hadapan Liam yang menyetir dengan kecepatan sedang.

Liam memperhatikan jalanan dan es krim di hadapannya bergant
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status