Share

KENCAN YANG TIDAK DISENGAJA

Hari minggu jam dua siang saat itu, sesuai janji, Liam dan Kalista pergi membeli sabun.

"Oke. Elit sekali kita membeli sabun cuci saja harus ke mall," seloroh Kalista yang berjalan disamping Liam.

"Kal, pegang lenganku. Ibu hamil jangan berjalan tanpa pegangan." Liam mempersilakan Kalista memegangi lengannya. Kalista pun melakukannya, karena ia tidak merasa percaya diri berjalan bersisian. Ditambah sudah lama tidak ke mall, maka Kalista khawatir akan tersesat, meski sebenarnya itu semua tidak ada kemungkinan terjadi.

"Mau makan dulu, Kal? Isi bensin dulu biar bumil kuat," ajak Liam yang langsung dianggukki persetujuan dari Kalista.

Meski Kalista sudah makan di rumah, tetap saja Kalista tidak akan menolak bila ditawari makan lagi. Ayolah, Shooky butuh asupan yang melimpah di dalam sana!

"Jangan makan ini," ujar Liam menunjuk sushi dengan matanya.

Kalista hanya tersenyum manis, karena ia sudah tahu bila wanita hamil seperti dirinya harus mengonsumsi makanan matang.

"Kal, kenapa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status