Share

88. Taktik Syabil

"Gimana, Non?" tanya Abdi pada Luisa. Wanita itu meletakkan ponselnya di atas nakas. Mereka berdua tengah berada di kamar. Abdi mendapatkan telepon dari Syabil yang mengatakan perihal Pak Darmono. Tentu saja hal itu melegaka pasangan suami istri itu.

"Sudah, Kang. Semoga aja Nisa gak terlalu kepikiran, tapi tetap saja cemas karena kita hanya dengar katanya. Apa Syabil bisa dipercaya?" tanya Luisa pada Abdi. Jaman sekarang, tidak ada orang yang benar-benar bisa dipercaya.

"Suaranya masih bergetar. Pasti Nisa masih sering nangis. Semoga aja sekarang lebih tenang dan semoga pemuda bernama Syabil itu, tulus menolong papa. Saya belum yakin seratus persen," kata Luisa lagi mengungkap apa yang ada di hatinya.

"Syabil itu anak baik, Non. Dia yang jagain rumah Juragan Andri sejak lulus SMA. Sekarang umurnya paling dua puluh satu. Itu tandanya tiga tahun udah kerja di sana. Gak pernah macam-macam juga. Anak baik dan semoga aja karena ada ikatan kekeluargaan ini, Syabil diam-diam memihak kita
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Yunita Anisyah
wkwkwkw,bahasa nya lucu thor. jd inget2 perasaan pernah pak bahasa begitu...
goodnovel comment avatar
Yani
............selalu lucu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status