Share

90. Nisa Pergi

"Kang, kamu gak papa? Aku takut kamu kenapa-napa. Nolongin orang yang lagi terlibat masalah dengan Juragan Andri," ujar seorang gadis muda berusia sembilan belas tahun yang tidak lain adalah pacar dari Syabil. Pemuda itu memang sudah memiliki pacar yang akan ia nikahi. Untuk itu ia tidak pernah mengambil libur kerja agar uangnya cepat terkumpul untuk menikahi sang Pujaan hati.

Syabil meraih cangkir tehnya. Menyesap air hanya masih hangat itu dengan tenang.

"Kang Abdi itu bukan orang lain. Ia sepupu saya walau tidak langsung. Kang Abdi orang baik. Jika tidak ada Kang Abdi, mungkin saya sudah mati dikeroyok di jalan. Kamu gak akan bertemu saya saat ini. Mungkin ini saatnya saya balas budi. Doakan saya ya, Rinai. Doakan semua lancar." Gadis muda itu akhirnya mengangguk. Ia tidak punya pilihan lain untuk menyetujui apa yang akan dilakukan oleh calon suaminya nanti. Ia juga harus bersikap pura-pura tidak tahu tentang ini.

Kring! Kring

Syabil mengecek ponselnya yang berdering. Ada nama Ju
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
id.diana ishak
Sian betul keluarga ini, semoga semuabya baik2 saja.
goodnovel comment avatar
Roszilah Talib
lanjut dong thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status