Share

89. Makan Siang di Kantor

"Gimana, masih belum ada kabar?"

"Belum, Bos. Saya udah keliling hampir semua rumah sakit di Jakarta dan Bogor . Satu per satu saya datangi, tetapi tidak ada pasien bernama Luisa dengan nama wali Abdi. Saya yakin seratus persen kalau Non Luisa tidak ada di Jakarta ataupun Bogor."

Levi terdiam sesaat. Jika Luisa tidak ada di Jakarta, lalu ke mana perginya wanita yang sangat ia cintai itu?

"Kamu balik lagi ke kampung dan cari tahu di sana saja. Kasih saya kabar kalau kamu mengetahui sesuatu."

"Baik, Bos, tapi jangan lupa ini tanggal satu, Bos. Kalau bisa ditransfer ya, Bos? Anak saya mau beli susu."

"Bayaran aja lu inget, tugas lu lupa-lupain. Oke, nanti gue kirim bayaran Lo." Levi menarik napas dalam. Punya anak buah tidak bisa begitu diandalkan. Kerja semua lambat karena terlalu banyak urusan. Hal itulah yang membuatnya lelah. Ia pun tidak tahu harus ke mana lagi mencari Luisa. Ingin pergi mencari sendiri tidak bisa, karena ia sedang banyak sekali pekerjaan dari mommy-nya.

Tok! Tok!

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Yunita Anisyah
sadar levi sadarrrrr. Udah mw punya anak masih aja ngejar2 luisa....
goodnovel comment avatar
Roszilah Talib
Semoga Levi cepat ketemu sama Luisa alias Jelita..Biar levi tau rasa
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status