Share

31. BIARKAN RANA SENDIRI

"Hai, bagaimana hasil pertemuan kalian dengan Rana? Dia percaya pada kalian, kan? Tolong, dia bicara apa sama kalian? Aku benar-benar excited pas kalian bilang baru saja berbicara sama Rana."

Tak ada yang menjawab Bentala dengan wajah sumringah. Baik Tanaya, dan juga Edward sama-sama menggeleng. Membuat Bentala seketika pasrah. Pria itu sayangnya sudah berjanji, apa pun yang Rana putuskan, akan ia terima dengan lapang dada.

Tanaya, dan juga Edward sama sekali tak berharap memberi kabar buruk pada Bentala. Namun bagaimana lagi, kenyataannya memang seperti itu. Tak ada yang benar-benar bagus dari jawaban Rana, atau pun reaksinya.

"Dia terlihat sangat bingung, Ben. Wajar bila dia berlaku seperti itu. Dulu pun, saya juga berlaku hal yang sama ke kalian. Dia hanya butuh waktu. Biarkan Rana sendirian sampai dia benar-benar tahu harus bersikap bagaimana. Dia mungkin sedang mencerna segalanya kini. Kita enggak perlu mengganggunya."

Tanaya mengangguk, ia setuju dengan Edward. "Hal terbaik d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status