Share

Bab 69. Membayar Janji Kepada Daniel

Daniel seperti mendapat apa yang dia inginkan. Senyumannya tidak terlepas dari wajahnya. Udara dingin yang menyusup, seakan tidak mampu mengusik kegembiraannya.

“Yang kamu inginkan kemah seperti ini, kan?” tanya Mas Burhan sambil merangkul bahu anakku. Wajah Daniel menghadap ke lelaki itu, dan menunjukkan kepuasan.

Kami sekarang berdiri di pelataran berlantai kayu, menunggu bawaan kami diturunkan. Di sekeliling kami penuh dengan tanaman hijau, dan beberapa tempat terdapat tenda-tenda berukuran besar.

“Ini sangat melebihi ekspektasi Daniel, Om. Pemandangannya keren abis!” serunya sambil menunjukkan jempol tangan.

“Jadi ini cukup membayar janji Om, kan?”

“Janji?” sahutku heran. Saling bergantian, aku memindahi wajah mereka yang menunjukkan senyuman. Terlihat Daniel berkerut sesaat, mungkin ingat dengan janjinya untuk tidak meminta hal apapun ke orang lain.

“Bukan Daniel yang meminta,” ucap Mas Burhan. Bisa jadi dia mencium gelagatku yang mulai curiga. “Aku yang memberi tantangan ke Dani
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
bundaLin
lanjut thorr
goodnovel comment avatar
Yanie
namanya piknik keluarga ai......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status