Share

Bab 77. Tidur Bersama

Kami sama-sama diam. Bergeming, seakan takut bergerak yang memantik alam bawah sadar menguasai kami lagi.

Tangan ini masih terkepal meremat ujung selimut, berusaha menenangkan sisa gemuruh di dada. Mata ini pun terpejam tidak mengira hal barusan terjadi. Logika yang biasanya menjadi pagar, seakan dirobohkan begitu saja oleh rasa kurang ajar ini. Mengambil alih semua indra dan tanpa mampu tersadar. Aku dan dia saling menghanyutkan, seakan menjawab penasaran sentuhan yang nyaris di hari kemarin.

Sekali lagi aku mengerutkan mata, teringat betapa rakusnya diri ini. Tanpa rela melepaskan, kami terdampar di sofa. Saling mengutip napas, bahkan jemari pun tak sabar bergerilya.

‘Duh! Kenapa jadi seperti ini?’ runtuk hatiku meredam tubuh yang masih meremang. Bagaimana tidak, napasnya masih menerpa leher bagian belakang. Tangannya pun tetap melingkar di pinggang ini.

“Ai. Maaf.” Suaranya terdengar serak. Mencoba beringsut, tapi pelukannya semakin erat. “Biarkan seperti ini. Kamu harum dan mene
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
senja
kasian Ai kesanya dokter cuma main2 nggak ada kejelasan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status