Share

166. Rencana-Rencana Jahat

**

Beberapa hari berlalu sejak Carissa pulang dari rumah sakit. Keadaannya baik sekarang. Sangat baik, malah. Dan itu justru membuat Savina kian risau, sebab ia belum bisa melakukan apapun untuk menjegal nyonya mudanya seperti perintah Tamara dan Aldric.

"Nona, makan siangnya sudah diantar." Perempuan tiga puluh enam tahun itu memberi tahu Carissa yang seperti kesukaannya, sedang membaca buku di ayunan halaman belakang. "Nona mau makan sekarang atau nanti aja?"

"Bawa ke sini aja, Mbak. Aku emang udah laper, sih. Beberapa hari terakhir ini, aku gampang banget laper."

"Itu karena si kecil di sana sudah semakin besar," timpal Savina, membuat Rissa tersenyum sembari mengelus perutnya yang terlihat sangat membuncit sekarang.

"Ah, iya. Kamu bener. Hari-hari ini, dia udah masuk usia delapan bulan. Nggak sabar banget rasanya pengen ketemu sama dia."

Savina mengerling pemandangan itu dari ujung mata. Segera. Ia membatin. Akan aku buat kamu menemui bayimu segera. Tapi tidak janji dalam keadaan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Midiyanti Mimi
knp ga savina tamara dan Aldrich aj si yg celaka?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status