Share

Bab 46. Kamu Suami yang Buruk!

Di tepi jalan tidak jauh dari rumah sakit, Satria menghentikan motornya. "Dika suka kamu," celetuknya tanpa aba-aba.

"Dika berkata seperti itu?" Isabella tidak turun dari motor jadi dia hanya bisa menatap punggung Satria dan menganggap saat ini Satria sedang bercanda walaupun suaminya tidak pernah melakukannya.

"Tidak mungkin kamu tidak tahu." Suara datar Satria masih sampai sangat jelas walaupun mereka tidak sedang berhadapan.

"Dika memang sedikit nakal. Dia sering menggoda saya, tapi saya rasa itu karena Dika kesepian. Teman-teman saya mengatakan jika Dika selalu sendiri, dan hanya ditemani teman-temannya sesekali."

"Lelaki tidak akan melampiaskan kesepian dengan cara seperti itu." Suaranya masih datar.

Isabella terkekeh, "Dika kan teman kamu, kenapa kamu berpikir tidak baik pada teman kamu ...."

"Justru karena kita berteman. Jadi saya tahu."

Sesaat, Isabella menatap Satria tanpa bicara. "Kenapa kamu tidak mengatakan kita sudah menikah? Kalau memang Dika menyukai saya."

"Dika
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status