Share

Bab 54. Kebersamaan Isabella dan Dika

"Dika bilang katanya kemungkinan besok dia keluar dari rumah sakit, tapi dia akan pulang ke markas." Devan baru saja tiba di kampus setelah bolos satu materi.

"Syukurlah," sahut santai Satria.

Devan masih ingin membahas cinta bertepuk sebelah tangan yang dirasakan Dika, tapi Satria sudah mengabaikannya di dalam chat. Maka, laki-laki ini memilih diam, setidaknya untuk saat ini.

"Dito bilang akan kesini."

Satria segera mengerutkan dahinya heran, "Ada apa? Tidak biasanya dia kesini."

"Dia bilang akan membahas hal penting." Tatapan Devan meruncing mencurigai sesuatu.

"Ya, di sini saja karena sepertinya papa tidak akan terlalu curiga. Andai papa tahu saya masih bertemu kawan-kawan geng, tapi kalau di sini mungkin papa berpikir kalian teman kampus."

"Capek sekali jadi kamu!" Devan terkekeh saat sedikit mengejek.

"Kamu pikir mudah!" Satria sedikit mendesah.

Di sisi lain, dokter sedang memeriksa Dika dan mengatakan jika hari ini pemuda itu bisa pulang. Maka, sekarang Dika berbenah. B
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status