Share

177. Nggak Ada yang Boleh Sentuh Cia!

"Van, kenapa kamu lakuin semua ini? Harga 32% saham itu nggak sedikit. Kamu yakin mau hibahkan semuanya buat Cia?"

Rapat Umum Pemegang Saham sudah selesai. Kevan berada di mobil dalam perjalanan pulang ke kawasan Green Lake.

Felicia bertanya mewakili suaminya. Dia berharap Kevan tidak serius dengan ucapannya. Namun, tidak mungkin seorang Kevan main-main dalam setiap tindakannya.

"Syukurlah kalo Nyonya dan Tuan ngerti. Karena alasan itulah, aku mau Nona Ciara nantinya jadi penerus Darwin Group. Aku nggak mau perusahaan jatuh ke tangan Miguel."

Jawaban Kevan masih belum bisa diterima akal sehat. Siapapun pasti bertanya-tanya alasan lainnya!

"Tapi, Van ... kami nggak bisa terima itu. Kamu, eh maksudnya, majikan kamu udah sering banget bantu kami. Masa iya, kamuー"

"Semua itu nggak seberapa, Nyonya," sahut Kevan.

Kevan melanjutkan kata-katanya di dalam hati. 'Sebenernya aku nggak tau lagi mau jawab apa! Astaga! Mana perjalanan masih jauh....'

Kevan cemas. Dia bahkan tidak pandai mengutar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status