Share

Bab 38 — Wajahnya Mendekat Untuk Menaklukkan Bibir Merah Muda Itu

Kiana segera melepaskan tarikan tangan Jay. "Maaf." Dia kemudian menghampiri Ghazlan yang tengah menatap semua orang dengan tajam.

"Kalian tidak punya jadwal kelas?" hardik Ghazlan.

"Punya, Pak," jawab sebagian mahasiswi, yang lainnya hanya diam saling berbisik.

"Bubar!"

Titah tidak terbantahkan itu langsung diiyakan, termasuk Jay. Pria itu masih berusaha menarik perhatian Kiana namun sayangnya Kiana tidak merespon.

"Ikut saya!"

Kiana mengangguk pelan. Entah kenapa Kiana merasakan ada sesuatu yang salah. Ghazlan marah padanya. Jelas-jelas Kiana hanya korban. Ketika mereka sampai di ruangan Ghazlan, pria itu langsung memburu Kiana dengan sederet kalimat kekesalan.

"Tolak! Susahnya apa sih?"

"Saya sudah menolaknya, Pak!" ucap Kiana pelan. Dia takut suara mereka didengar dari luar.

"Ya tolak lagi kalau dia nggak mau pergi. Ingat! Status kamu di sini itu mahasiswi dan juga istri siri saya!"

Istri siri saya? Kiana merasa ada gejolak aneh dalam dadanya. Mendapat pengakuan yang tidak di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rizqi
ayuk thor, pelan2 tumbuhkan kedekatan antara mereka
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status