Share

Bab 70

Nabila sangat jarang menaiki kuda, kebanyakan dia hanya menonton dari pinggir.

Hari ini, saat latihan hampir selesai, Pangeran Rio datang ke arena berkuda.

"Hamba memberi hormat pada Ratu."

Biasanya Pangeran Rio selalu datang bersama Kaisar.

Nabila refleks melihat ke arah belakangnya, tapi tidak melihat sosok Kaisar.

"Hari ini hanya Hamba yang datang." Pangeran Rio tersenyum, memberikan kesan lembut seperti angin sejuk setelah hujan.

Nabila mengangguk sebagai balasan, kemudian mengarahkan pandangannya ke kejauhan. Ke arah beberapa selir yang sedang menunggang kuda.

Dia kira Pangeran Rio akan pergi setelah menyapa, tapi dia malah berdiri di sampingnya dan mulai mengobrol.

"Ratu sudah bekerja keras, jika dibutuhkan Hamba akan membawa Yang Mulia untuk sering datang ke sini."

Sifa sedikit terkejut, tampaknya Pangeran Rio tidak bercanda. Sorotan matanya selalu tampak lembut dan ramah.

"Tidak perlu." Nabila menolak dengan tegas, bahkan tidak menoleh ke arah Pangeran Rio.

Pangeran Rio sedikit
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status