Hana gadis kampung yang ingin mengadu nasib ke ibukota berniat menjadi pelayan di sebuah restoran yang di janjikan agen penyalur kerja,bukannya bekerja di restoran ,Hana justru di bawa ke salah satu Rumah bordir yg berkedok salon oleh agen penyalur kerja ilegal yang membawanya. Hana yang lugu dan sudah merasakan pahitnya hidup di kota besar, dalam waktu ke waktu berubah menjadi Hana yang nakal dan binal. Hana yang memiliki dasar cantik dan tubuh semampai terjebak di sarang kupu-kupu malam dan banyak di boking untuk pemuas nafsu si om om hidung belang,hingga akhinya dari banyaknya tamu yang Hana layani,,ada satu pria yang membuat hati Hana penasaran dan ingin merasakan cinta sejati seperti wanita normal pada umumnya. Bualan dan rayuan Dimas membuat Hana terlena dan merasakan cinta satu malam yang sesungguhnya.Hubungan Hana tidak hanya sampai di situ ,Hana melakukan hubungan intim berlanjut hari demi hari dengan sosok Dimas .Di sisi lain ada Rangga teman sekampung Hana yang sudah menyukai Hana sejak Hana duduk di bangku SMA.Tapi Rangga tidak berani untuk mengungkapkan perasaannya,dan pasrah menerima kenyataan bahwa Hana lebih memilih Dimas. Hingga akhirnya Hana sadar bahwa Dimas sudah memiliki istri dan seorang anak,dan yang membuat Hana kecewa ternyata istri Dimas adalah Siska sahabat Hana waktu duduk di bangku SMP. Setelah hubungan terlarangnya dengan Dimas membuahkan benih di rahim Hana,disinilah awal penderitaan hidup Hana di mulai ! Akankah Dimas bertanggung jawab dengan anak yang ada di rahim Hana? Bagaimana nasib Hana setelahnya... Adakah pria yang mencintai dirinya tulus? Simak ceritanya dari awal hingga akhir yaaaa,,,,,,,,,Happy reading now!!!
View More" Hana maukah kamu menikah denganku " ungkap Rangga melamar Hana di depan pak Rahmat dan keluarga angkat Hana lainnya .Hana pun tersipu ingin menjawabnya , namun sorakan keluarga pak Rahmat yang berseru mendukungnya membuat Hana akhirnya yakin harus menjawab ." Iya mas aku bersedia " sahut Hana yang malu - malu .Pak Rahmat dan keluarganya ikut bersorak dan mendukung keputusan keduanya untuk menikah . Rangga yang tak kuasa menahan rindu ingin memeluk Hana , lagi - lagi di tegur oleh pak Rahmat ." Hei tahan dulu keinginan mu itu , sekarang dia anak angkatku jadi kamu harus ijin dahulu jika ingin memeluknya !" tegur pak Rahmat ." Baiklah kalo begitu aku ijin pak ingin memeluknya " ujar Rangga menelaah begitu saja ." Dasar bodoh ! maksud aku nikahi dulu dia , lalu kamu boleh sesuka hatimu memeluknya !" terang pak Rahmat sembari menggelengkan kepalanya .Karena ucapan pak Rahmat , Rangga terlihat konyol sembari menggarukkan kep
" Ratri apa yang sebenarnya terjadi , kenapa kalian nampak seperti marmut masuk kedalam rumah !" seru pak Jayud ." Awalnya aku berharap dengan segala cara yang aku lakukan dapat meluluhkan hatinya , namun kecurigaan aku ternyata benar adanya " grutu Ratri ." Maksud kamu apa Ratri !" ujar pak Jayud lagi ." Mas Rangga ternyata memang mencintai wanita lain , dan wanita itu bernama Hana , sebelumnya aku juga pernah mendengar mas Rangga mengigau menyebut nama itu !" jelas Ratri terlihat sedih ." Apa ... Hana ! jangan - jangan Hana yang di maksud adalah Hana tetangga kita bu !" seru pak Jayud terkejut.Bu Darti hanya menunduk seakan memang sudah mengetahui , namun bu Darti merasa sekeras apapun dirinya melarang , kemungkinan tak membuat Rangga gentar karena sebagai ibunya , bu Darti lebih memahami sikap Rangga ......Rangga tak mempedulikan perasaan Ratri saat ini , karena memang hatinya masih tetap sama seperti sebelumnya , Rangga han
" Syukurlah akhirnya kalian sudah memutuskan untuk segera melangsungkan pertunangan , kalau begitu sebaiknya ibu dan bapak kembali ke Yogyakarta bersama Ratri untuk mempersiapkan semuanya bersama keluarga Ratri " ujar Pak Jayud ." Tapi Pak , bolehkah aku berjalan - jalan sebentar bersama mas Rangga sebelum pulang ke Yogya !" sahut Ratri memohon agar dirinya bisa pergi berdua bersama Rangga ." Tentu saja boleh , dia kan calon suamimu ! silahkan kalian nikmati berdua , bapak dan ibu menunggu di rumah saja " gumam pak Jayud senang keduanya mulai dekat .Rangga tak bisa mengelak dan terpaksa pergi mengikuti permintaan Ratri . Di sepanjang jalan Ratri meminta Rangga untuk membelikan bunga mawar untuknya , karena menurut Ratri pria yang memberikan bunga mawar adalah pria yang romantis dan penyayang ." Dimana aku harus membelikan bunga untukmu !" ujar Rangga bingung mencarinya ." Memangnya kamu belum pernah membelikan seeorang bunga ?" tan
" Mas ... boleh aku duduk di sebelahmu !" ujar Ratri yang tidak ingin buru - buru tidur dan ingin memanfaatkan waktu untuk lebih dekat dengan Rangga ." Oh silahkan , duduklah " sahut Rangga.Ratri membuatkan secangkir kopi panas untuk Rangga dan menaruh di atas meja tepat di depan Rangga duduk ." Menurutmu aku cantik tidak ?" cletuk Ratri tiba - tiba ." Kenapa kamu menanyakan hal itu , tentu kamu cantik karena kamu wanita , betul kan ?"." Maksud ku apakah aku cantik di mata mu sebagai pria !"" Ya kamu cantik !" sahut Rangga singkat ." Mas , orang tua kita menjodohkan kita dan aku penasaran ingin melihatmu dari dekat , karena rasanya seperti mimpi kalau aku hanya melihat wajahmu lewat foto saja , jadi aku memutuskan ingin ikut ke Jakarta untuk bertemu denganmu dan setelah aku melihatmu lebih dekat entah kenapa hatiku merasa sangat dekat sekali denganmu sehingga aku hampir tak bisa menahan perasaanku padamu , kalau aku ... aku ...
" Hallo Rangga ... ini ibu dan bapakmu sudah sampai di Jakarta , cepat kamu jemput di stasiun ya nak " ucap bu Darti di telepon yang tak lain ibu kandung Rangga ." Baik bu , Rangga segera kesana ! tunggu sebentar ya bu , disini macet " jawab Rangga yang sedang mengendarai mobilnya .Selang satu jam setelah ibunya menelponnya , Rangga tiba di stasiun . Rangga terlihat terkejut karena ibu dan bapaknya membawa seorang wanita yang iya tak pernah mengenal bahkan melihatnya sebelumnya ." Bagaimana kabar ibu dan bapak , sehat kan ?" sapa Rangga sembari mencium tangan kedua orang tuanya yang datang jauh - jauh dari Yogyakarta" Alhamdulillah ... oiya Rangga kenalkan ini anak sahabat bapakmu , namanya Ratri . Rangga ayo sapa Ratri " pinta bu Darti .Rangga pun dengan canggung menyapa Ratri yang wajahnya nampak tersipu melihat ketampanan Rangga ." Sudah - sudah nanti ngobrolnya di lanjut di rumahmu saja , ayo sekarang kita bergega
" Setidaknya aku sudah lega , rasa bersalahku terhadap Siska selama ini akhirnya di ketahui oleh Siska . Dan aku pantas mendapatkan rasa benci dari Siska , aku sudah siap dengan semua itu !" seru Hana ." Baguslah , sekarang kamu bisa memulai hidup kamu yang baru , oiya Hana rencana hari besok aku akan terbang ke Jerman karena kakakku akan menjemputku dan menunggu di bandara , aku ucapkan banyak terimakasih padamu karena sudah memberiku tumpangan tinggal sementara , jangan segan - segan meneleponku kalau kamu mungkin butuh teman curhat " ujar Kanaya mulai bertata - tata ." Kenapa mendadak sekali , jujur aku sedih karena aku mulai kesepian lagi , tapi aku tak bisa mencegahmu karena kamu memiliki keluarga di sana , dan aku juga bersyukur karena akhirnya kamu memaafkan aku !" gumam Hana .Setelah sekian lama hidup dalam kegelapan dan kesusahan . Hana memutuskan mencari pekerjaan untuk menyambung hidupnya . Hana mencoba melamar di berbagai tempat , namun sepertinya
Hari bahagia pun akhirnya datang , Mila melahirkan bayi perempuan yang sangat lucu . Dan kejutan satu lagi datang dari Dinda yang membawa Siska dan Boni ke apartemen Bovil ." Siska ? ini bener kamu Siska sahabatku !" seru Mila terkejut melihat penampilan Siska yang beda dari sebelumnya ." Selamat Mila .... aku bahagia bisa berkumpul dengan kalian lagi " sahut Siska memeluk erat Mila yang masih belum pulih betul pasca melahirkan bayinya ." Akhirnya kita bertiga bisa berkumpul lagi , dan ini juga berkat Bovil yang sudah membantu mengenalkan dokter yang menangani Siska " ujar Dinda ." Lalu apa rencana kalian nanti , kalian masih akan tinggal di Singapura kan ? " tanya Mila penuh harap karena dirinya tak memiliki keluarga di Singapura ." Maaf Mila aku tak bisa tinggal lama , aku harus kembali untuk mengurus surat perceraianku dengan Dimas . Mungkin setelah urusanku selesai aku janji akan sering - sering menengokmu!"Mila memahami sahabatnya
" Hana maafkan aku , ijinkan aku tinggal disini sementara waktu , hingga kakakku menjemputku dari Jerman " ujar Kanaya yang terlihat masih takut dan ingin bersembunyi di tempat tinggal Hana yang kecil hanya ada ruang tidur dan kamar mandi saja .Jika mengingat kejahatan yang Kanaya perbuat , Hana merasa kecewa dan sedih , namun Hana tak tega melihat keadaan Kanaya yang sedang terpuruk dan membutuhkan bantuan , Hana pun akhirnya bersedia mengijinkan Kanaya tinggal bersamanya sementara waktu ." Hana entah apa yang harus aku katakan kepadamu , tapi aku sangat berterimakasih padamu ! aku harap kamu juga akan memaafkan semua perbuatanku padamu waktu itu !" seru Kanaya yang penuh penyesalan ." Sudahlah Naya , tak ada yang harus di sesali , biarlah itu menjadi masa lalu , aku sudah terlalu kenyang menjalani hidup yang pahit , semua orang yang aku sayangi perlahan menjauh dan pergi dariku ,mungkin ini adalah takdir hidupku !"" Hana maaf aku juga tak memb
" Mas , terimakasih masih tetap setia mendampingi aku " ujar Hana tersipu dengan ketegaran Rangga yang menerimanya apa adanya ." Aku harap kali ini pilihanmu jatuh kepadaku , aku tidak ingin melihat dirimu berbagi lagi kepada pria lain " grutu Rangga mulai cemburu ." Maafkan aku mas , aku sadar bahwa diriku memang bukan wanita yang pantas untukmu , dan aku juga tak memaksamu untuk bisa menerimaku !" sahut Hana murung ." Maaf Hana bukan maksudku seperti itu , aku hanya kesal saja . Aku sebenarnya tak ingin menceritakannya kepadamu , namun aku tak ingin kejadian ini terulang lagi , jadi kamu harus tau sebenarnya . Kuncoro adalah pakde ku !" terang Rangga ." Apa ... tidak mungkin " gumam Hana terkejut mendengarnya ." Ya awalnya aku tak tahu , namun setelah aku lihat dengan kedua mataku sendiri , aku kesal kenapa harus dia pria yang menjamahmu !" grutu Rangga tiba - tiba menangis merengek seolah kesal karena dirinya terlambat mengetahuinya .
Disudut jalan di bawah lampu remang remang,berdiri wanita bertubuh molek mengenakan gaun berwarna merah dengan panjang hanya menutup pantat wanita itu dengan rambut terurai dan gincu berwana merah dibibirnya sedang menyapa tamu tamu yang tak lain pria hidung belang."Wow,,sepertinya malam ini kamu menjadi milikku,,”kedip salah satu om om nakal sambil memegang dagu Hana yang berdiri disana.Tanpa berucap apa-apa Hana langsung menggandeng si om untuk masuk ke salah satu ruangan yang sudah di sediakan di rumah bordir.Didalam ruangan yang nampak seperti kamar,si pria hidung belang langsung bersiap memulai aksi bejatnya,mendengar kata-kata mesum dari si om Hana yang sudah merebahkan diri di atas ranjang pasrah dengan apa yang dilakukan pria itu kepadanya.Hana yang hanya melayani pria itu terpaksa karena tuntutan pekerjaannya,tanpa sedikitpun merasakan gairah pada lawan main
Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.
Comments