Raynar dan Arunika meninggalkan kamar Nenek Galuh, tetapi baru beberapa melangkah saat Laras memblokir jalan mereka di Lorong.Tatapan Laras tidak menyenangkan, merendahkan Raynar dan Arunika. "Kalian mau pulang?" tanyanya dengan nada tidak bersahabat."Ya," jawab Raynar, suaranya datar, namun genggamannya pada tangan Arunika menguat."Kita perlu bicara." Laras berbalik, langkahnya terayun menuju ruang keluarga, mengisyaratkan bahwa ini bukan sekadar percakapan biasa.Raynar dan Arunika mengikuti dalam diam.Di ruang keluarga, Hendry dan Laras telah menunggu, duduk dengan postur yang menegaskan kekuasaan, sorot mata mereka dingin dan angkuh."Apa yang ingin kalian bicarakan?" tanya Raynar, nada suaranya tanpa basa-basi.Raynar mungkin terdengar tidak sopan, tetapi itulah cara dia bersikap pada keluarga yang tak pernah menghargainya."Kami tidak tahu soal pernikahanmu," kata Hendry, nada suaranya menyiratkan ketidaksenangan. "Seolah kami bukan bagian dari keluarga ini."Hendry tidak pe
Terakhir Diperbarui : 2025-02-25 Baca selengkapnya