"Hi, Ma."Suara Kalen terdengar tenang, tapi ada ketegangan yang tersembunyi di dalamnya saat ia melangkah memasuki rumah Eliza.Ia berjalan mendekati ibunya dan duduk di hadapan wanita paruh baya itu, yang kini menatapnya dengan sorot mata tajam namun penuh kasih.Eliza mengulas senyum tipis, seperti sudah bisa menebak alasan kedatangan putranya kali ini."Ada apa, Kalen?" tanyanya, suaranya lembut namun menyiratkan sesuatu yang lebih dalam.Kalen menatap ibunya, matanya penuh dengan pertanyaan yang tak bisa ia bendung lebih lama lagi.Ada sesuatu yang mengganjal di hatinya, sesuatu yang membuatnya gelisah sejak ia berbicara dengan John."Kau pasti tahu semuanya, kan? Tentang Rania dan Nadya."Eliza diam, tapi Kalen bisa melihat perubahan di wajahnya."John sudah memberitahu sebagian padaku," lanjutnya, suaranya melemah, penuh dengan kegelisahan. "Dan aku ingin tahu sebagian lagi darimu. Tolong beritahu aku, Ma. Aku mohon."Ia hampir seperti memohon. Kalen tidak suka berada dalam pos
Terakhir Diperbarui : 2025-03-10 Baca selengkapnya