“Nona-nona, Nona Ah Nian, bagaimana bisa tahu?” tanya Liu sambil mengangkat telapak tangannya sambil mengayunkan perlahan ke kanan dan ke kiri tepat di depan wajah Ah Nian untuk memeriksa apakah Ah Nian sungguh-sungguh tidak bisa melihat atau hanya berpura-pura buta di depan semua orang. “Dia sungguh buta, bukan? Bagaimana dia tahu kalau pipiku memerah karena ada bekas tamparan?” tanya Liu dalam hati. “Jangan salah paham,” ucap Ah Nian seraya memutar badan berdiri memunggungi Liu, “Aku hanya mendengar suara tamparan itu, tepat ketika menaiki anak tangga beberapa menit yang lalu, Tuan Wei menahan langkah kaki kami di tengah anak tangga, lain kali aku tidak akan menjelaskannya,” ujar Ah Nian lalu memutar badan menghadap ke arah Liu kembali lalu dia berkata, “menjadi buta sepertiku, tidak harus menunjukkan kerapuhan dan kelemahanku di depan orang lain, bukan?” tanyanya. Liuu langsung menundukkan kepalanya. “Ya, maafkan saya, Nona,” ucap Liiu dengan sungguh-sungguh. “Keluarlah dar
Last Updated : 2024-12-23 Read more