"Oh, ouuuh, Hua, oohh, kamu sangat seksi dan menawan, oohhh, terus goyangkan bokongmu, oohh, nikmat sekali rasanya," ujar Wei Zhang.Hua Mei terlihat senang mendengar suara Wei Zhang mendesah penuh kenikmatan, dia sesekali memajukan bokongnya lalu kembali bergoyang naik-turun sampai cairannya membasahi perut Wei Zhang.Lian er segera menyela dan berteriak di ambang pintu."Kalian hentikan, ada orang menerobos masuk ke dalam rumah, mereka semua menuju ke kamar Ah Nian!" Teriak Lian er pada Wei Zhang dan Hua Mei.Hua Mei masih sibuk dan hampir sampai pada titik klimaksnya, dia bisa mendengar ucapan Lian er tapi tubuhnya yang ingin mendapatkan kepuasan detik itu juga menolak untuk berhenti."Oohhh, oohhh, aahh, sshh, nikmat sekali, oohh, aku ingin lebih lama, ohhh, Wei, aku ingin lebih," desah Hua Mei sambil membungkuk dan melumat bibir Wei Zhang.Wei Zhang langsung menyodok-nyodok liang intim Hua Mei dari sisi bawah dengan posisi telentang, Wei Zhang meremas-remas bokong Hua Mei yang se
Terakhir Diperbarui : 2024-12-31 Baca selengkapnya