"Hei. Kamu sudah bangun, Angel?"Suara berat dan lembut itu menyusup ke dalam kesadarannya, menggoyahkan batas antara mimpi dan kenyataan. Perlahan, kelopak mata Trixie pun terbuka, menampilkan bola mata indah sewarna safir, menangkap seraut wajah tampan yang tengah menatapnya dengan begitu intens. Untuk sejenak, kesadarannya masih terasa terombang-ambing. Namun ketika kesadaran itu akhirnya pulih sepenuhnya, Trixie pun tersentak. Tempat ini begitu asing baginya. Ini bukan apartemennya, bukan juga hotel tempatnya menginap di London. Aiden sepertinya bisa membaca kebingungan Trixie seperti buku yang terbuka. Tatapannya yang tajam namun tenang menyelami matanya, sebelum bibirnya yang sempurna melengkung dalam senyum menenangkan. "Kamu sekarang berada di tempat yang aman, Angel."Suara Aiden terdengar begitu yakin, begitu mutlak, seakan-akan di dunia ini tidak ada tempat yang lebih aman selain di sisinya. Trixie pun seketika menelan ludah. Pandangannya berkeliling, mencoba men
Terakhir Diperbarui : 2025-02-06 Baca selengkapnya