Pagi itu, Robert meninggalkan apartemennya menuju ke kantor. Tidak ke rumah William, pria itu masih harus tetap di rumah karena ada rencana besar yang harus dilakukannya. Saat berada di tengah jalan, ada sesuatu yang membuatnya tidak nyaman. Robert menatap kaca spion mobilnya dengan tajam. Mobil hitam yang berada di belakangnya tidak menunjukkan tanda-tanda ingin menyalip, tetapi juga tidak menjauh. Kecepatannya stabil, seolah-olah sedang menguntitnya. Itu nampak sengaja. Awalnya, Robert tidak ingin berpikiran buruk. Jalanan pagi ini memang lebih sepi dari biasanya, jadi mungkin itu hanya kebetulan saja. Namun, semakin lama, firasatnya menjadi semakin buruk. Tiba-tiba, sistem pendeteksi pada mobilnya berbunyi nyaring, memperingatkan adanya kendaraan besar yang melaju dari arah berlawanan, truk besar, dan kecepatannya tidak normal. Robert mengerutkan keningnya. Mata Robert menyipit. “Ini b
Huling Na-update : 2025-02-17 Magbasa pa