Saat siang, Rina dan Devan sedang memilih cincin tunangan. Wajah Mama Linda cemas. "Devan, Rina, kalian sudah membeli cincinnya belum? Jika sudah, Rin, biar kamu nanti diantar pulang Devan. Mama mau ada meeting dadakan ini. Mama naik taksi aja!"Mama Linda tiba-tiba ditelepon karyawannya untuk meeting. Devan menatap Mama Linda. "Devan yang Antar Mama. Rina naik taksi saja. Kasihan jika Mama naik taksi sendiri? Boleh ya?" Devan lebih memilih mengantar mamanya rapat dari pada mengantar wanita seperti Rina. Yang jelas-jelas Devan sangat ilfil melihatnya.Mama Linda menggelengkan kepala. "Jangan Van. Mama dah pesan taksi kok. Kasihan Rina, dia nggak biasa pulang naik taksi sendirian. Dia kan wanita muda, harusnya dijaga dan kamu antar! Dah, Mama berangkat ke kantor dulu! Tuh, taksinya sudah Atang!"Terlihat taksi berwarna biru berhenti tepat di depan Mama Linda. Beliau segera masuk ke dalam taksi tersebut dan tidak lama, taksi berwarna biru melesat pergi dengan cepat.Di depan toko ema
Terakhir Diperbarui : 2025-01-16 Baca selengkapnya