"Kamu gak apa-apa kan, Alana?" Tanya El lembut. Spontan Alana menatap manik mata cokelat itu. Kini mereka menjadi perhatian semua orang di sana. "Tidak apa-apa," Alana memaksakan senyumnya. Viona membulatkan matanya saat melihat El membantu Alana. Ada hubungan apa antara El dan Alana? Tiba-tiba saja wajah Viona pucat pasi, mengingat butik yang ia tempati adalah bangunan yang ia sewa milik Elzaino. "Nona, jika anda berjalan lihat-lihat jalan! Jangan jalan pakai mata kaki," ketus El, ia sangat tahu Viona adalah owner butik ternama yang menyewa gedung miliknya. "Tidak apa-apa, tuan. Viona ini tidak sengaja. Iya kan, Viona?" Alana tersenyum penuh maksud, seolah tahu jika Viona melakukannya secara sengaja. "Apa katanya? Tuan?" Batin Viona saat melihat kedekatan El dan Alana. "I.iya aku tak sengaja, maaf Alana," Viona meremas gaun miliknya.Tba-tiba saja owner butik itu menjadi gugup. Namun ia merasakan kebencian yang luar biasa saat melihat senyuman Alana yang seolah mengejeknya. Ama
Terakhir Diperbarui : 2024-12-04 Baca selengkapnya