Wanita itu tampak ragu-ragu, seolah ingin melarikan diri. Laras langsung berlari ke arahnya, penuh harapan, meskipun kakinya hampir goyah karena kelelahan."Bu! Tunggu, tolong jangan pergi! Saya hanya ingin bicara!" teriak Laras, suaranya memohon. Wanita itu tampak ketakutan, melangkah mundur, namun akhirnya berhenti setelah mendengar nada putus asa Laras.Saat Laras tiba di depannya, ia terengah-engah, mencoba menenangkan napasnya. "Bu... saya bukan orang jahat. Tolong, ibu tidak perlu takut sama saya," ucapnya sambil mengatur napas. Wanita itu memandang Laras dengan waspada, namun tatapannya melembut saat melihat air mata di wajah Laras."Saya hanya ingin tahu... apa yang terjadi di panti ini? Apa ibu tahu ke mana anak-anaknya pergi? Tolong, anak saya, Indira, dititipkan di sini. Saya hanya ingin tahu dia selamat atau tidak," kata Laras dengan suara yang hampir patah. Tatapannya memohon, penuh harap, berharap wanita di depannya bisa memberikan jawaban."Mbak mencari anak mbak, ya?" t
Last Updated : 2024-12-25 Read more