“Tabib Xi, kau sudah bangun?” Ning'er tersenyum dengan mata menyipit. Xi Feng membuka matanya yang masih terasa berat. Kepalanya berdenyut dan terasa menyakitkan, tangannya memijit pelan tengkuknya yang terasa sakit. “Apa yang terjadi padaku?” Xi Feng bertanya, sedikit meringis. Saat ini dia berada di suatu ruangan di suatu tempat yang sangat dia kenal, namun yang membuatnya keheranan, kenapa ada Ning'er di sini bersamanya?“Aku melihatmu pingsan di depan istana, Tabib Xi. Jadi aku bergegas membawamu pulang ke rumahmu. Kupikir telah terjadi sesuatu padamu.” Ning'er menjawab khawatir. “Ning'er, bagaimana kau bisa menemukanku?” Xi Feng bertanya lagi, kali ini dia menatap Ning'er dengan secercah harapan di balik sorot matanya yang sendu. Ning'er terdiam, “Aku sedang mencarimu, Tabib Xi. Kau punya janji pertemuan dengannya pagi ini, tapi kau tidak muncul. Sekarang sudah mau petang.” “Dengannya?” Xi Feng menaikkan sebelah alis. Siapa yang Ning'er sebut ‘dengannya’?.“Maksudku, Yang M
Last Updated : 2024-10-28 Read more