All Chapters of Rahasia Pernikahan Paksa: Malam Yang Membara: Chapter 31 - Chapter 40

193 Chapters

Bab 31. Bukan wanita baik-baik

Namun Paman Savanah tidak peduli. Dia melanjutkan, suaranya semakin penuh dengan kemarahan. "Aku datang bukan hanya untuk memprotes undangan, Savanah. Aku datang untuk mengungkap kebenaran yang kau dan ibumu sembunyikan selama bertahun-tahun!""A-apa maksudmu?" Suzie mulai merasa panik karena adik mendiang suaminya ini memang tidak pernah melakukan hal yang baik di matanya.Ruangan itu kini dipenuhi desisan dan bisikan. Semua mata tertuju pada Paman Savanah, yang kini menatap langsung ke arah ibu Savanah. "Kalian semua harus tahu, Ibu Savanah ini bukanlah wanita baik-baik yang kalian kira! Dia telah mencelakai adiknya sendiri, saudara kandungku!"Para tamu tersentak, mata mereka beralih pada ibu Savanah yang tampak pucat seketika. Suasana semakin tegang, dengan bisikan mulai mengisi udara. Ibu Savanah mencoba berbicara, tetapi kata-katanya tersangkut di tenggorokannya."Paman, ini tidak benar!" kata Savanah dengan suara terguncang, berusaha menghentikan t
last updateLast Updated : 2024-10-04
Read more

Bab 32. Malam pertama yang penuh derita

Namun, Paman Savanah terus memanas-manasi suasana, menunjukkan kertas-kertas yang katanya adalah bukti pencemaran atas dirinya itu."Lihatlah! Semua ini adalah bukti bahwa dia berbohong pada kalian semua! Damian, pria sebesar dan sekaya Anda, pantas mendapatkan wanita yang lebih baik dari ini!"Damian, yang selama ini diam dengan ekspresi penuh kendali, perlahan melangkah maju. Sorot matanya tajam menatap Paman Savanah dan kemudian beralih pada kertas-kertas di tangannya."Kau kira aku akan percaya pada tuduhan tanpa dasar seperti ini?" tanyanya dengan nada dingin.Namun Paman Savanah tak gentar, terus menyodorkan "bukti" tersebut. Anak perempuannya menatap Damian dengan harapan, berharap bahwa kekacauan ini akan membuka peluang baginya untuk merebut tempat Savanah di sisi pria kaya itu.Savanah, yang hampir putus asa, memandang Damian dengan penuh harapan, berharap pria itu tetap percaya padanya di tengah badai tuduhan yang menghancurkan reputasin
last updateLast Updated : 2024-10-05
Read more

Bab 33. Tidak tertarik!

"T-tapi Damian, kamu tidak mencintaiku dan pernikahan kita hanya di atas kertas, bukan?"Savanah berkata-kata dengan napasnya yang tertahan. Seluruh tubuhnya gemetar, bukan karena cinta, tapi karena ketakutan akan apa yang mungkin terjadi selanjutnya.Dia bukan wanita yang suci lagi, dan meskipun dia tahu dirinya sudah menjadi istri Damian. Dia tidak bisa membayangkan apa yang akan dilakukan Damian jika mengetahui kebenaran itu.Damian bergerak cepat lalu menindih Savanah."t-tunggu!" Dengan cepat, Savanah berbohong, mencari cara untuk menghindari tuntutan Damian. "Aku... aku sedang halangan," ucapnya dengan suara serak, berusaha terlihat meyakinkan.Damian mengerutkan dahinya. Namun, Damian bukanlah orang yang mudah dibohongi. Mata dinginnya memicing, dan ekspresinya berubah menjadi kemarahan yang dalam."Kau pikir aku sebodoh itu untuk percaya pada alasanmu?" geramnya. Dalam sekejap, tangannya yang besar dan kuat mencengkeram leher Savanah
last updateLast Updated : 2024-10-05
Read more

Bab 34. Dia tidak pulang.

Keisha memegang lehernya yang terasa nyeri. Pria itu terkesan kasar dan tidak ada sisi kelembutannya, tetapi Keisha harus sabar karena dia ingin merubah status kehidupannya menjadi Nyonya Muda dari keluarga kaya raya.Damian mengelus leher Keisha yang berbekas dan merasa bersalah, "maafkan aku."Dia lalu meraih Keisha dan merangkulnya dan menyandarkan kepala di bahu Keisha, "aku lelah sekali. Aku akan menginap di sini, ya?"Keisha mengangguk dengan penuh simpati. Mereka tidur dan saling berpelukan sampai pagi hari.Sementara Savanah bangun dengan kepala yang masih berat. Dia tidak menyangka sudah menjadi istri dari seseorang dan saat ini dia akan pergi untuk mengunjungi Ibunya sekalian melunasi uang kost.Tanpa berfirasat apa-apa, dia berdandan kemudian melangkah keluar dari pintu besar rumah Damian, hendak berjalan kaki menuju ke halte bis seperti biasa.Alangkah terkejutnya pada saat seorang pria membuka pintu mobil dan memberi hormat kepa
last updateLast Updated : 2024-10-05
Read more

Bab 35. Masalah baru

Roni tersenyum tipis, tak sepenuhnya terkejut dengan jawaban tersebut. "Tentu saja, tapi bukankah itu hal pertama yang biasanya dilihat orang?" Ia meliriknya lagi, kali ini lebih lama."Damian seharusnya melihat lebih dari sekadar penampilan. Seseorang sepertimu… pantas mendapatkan lebih."Savanah menghela napas panjang, tidak berniat menanggapi lebih jauh. Setiap kali nama Damian disebut, ada beban yang menghimpit hatinya, sesuatu yang ia hindari untuk dibahas, terutama dengan orang seperti Roni. Perjalanan kembali tenggelam dalam keheningan, namun kini keheningan itu terasa lebih berat."Anda udah memiliki kekasih hati?" tanya Savanah, mencoba mencairkan suasana yang mulai terasa terlalu berat. Ia ingin mengalihkan pembicaraan mengenai Damian, mencoba mengarahkan percakapan ke sesuatu yang lebih ringan. Namun, begitu pertanyaan itu keluar, Savanah langsung merasakan suasana berubah lagi. Tatapan Roni yang awalnya tenang kini menyiratkan sesuatu yang leb
last updateLast Updated : 2024-10-05
Read more

Bab 36. Cacat seumur hidup

Angeli maju dan melempar beberapa dokumen ke wajah Savanah, "Lihat! Akibat perbuatan suamimu, tulang belakang putriku patah!"Savanah terkejut dan segera meraih dokumen yang tergeletak di lantai, membacanya sekilas. Sementara Roni tetap berdiri di tempatnya di antara kerumunan dan memantau keadaan. Dia seharusnya menghadiri rapat penting tetapi Damian yang seharusnya berada di sini malah tidak tampak batang hidungnya.Ternyata apa yang sedang dibaca Savanah adalah dokumen laporan hasil medis. Sarah Brown divonis tidak bisa berjalan normal karena tulang punggung yang patah akibat terdorng oleh Damian semalam pada pesta pernikahan mereka."I-ini." Lidah Savanah terasa kelu. Dia sama sekali tidak sanggup untuk mengatakan apa pun. Sebuah kesalahan yang fatal bagi Damian dan tentu saja itu akan berdampak banyak."Di mana suamimu? Kulihat kamu turun dengan pria lain dari mobil mewah. Sebegitu jalangkah dirimu mengingat kau baru menikah semalam?" tanya Angeli Br
last updateLast Updated : 2024-10-06
Read more

Bab 37. Beracun

"Eh, kalian kenapa bubar?" Angeli mulai berteriak dengan panik. Mendapatkan banyak penonton dan pendukung adalah siasat mereka dalam menghancurkan seseorang. Namun, mereka tidak tahu mengenai keberadaan Roni di sana."Siapa kau? Berani sekali? Membawa wanita busuk ini padahal kau tahu dia baru menikah!" seru Robert tidak mau kalah."Jangan-jangan..."Roni menatap tajam ke arah Robert, membuat pria paruh baya itu tidak berani melanjutkan kalimatnya karena aura dingin yang menusuknya.Roni hanya terdiam dan menuntun Ibu Savanah untuk bangkit berdiri."Nak, terima kasih atas bantuanmu. Tapi, Ibu mohon, jangan sampai ada salah paham antara kamu dengan Damian mengenai Savanah. Anak gadisku ini sudah cukup menghadapi masalah.""Aman, Bu. Damian teman baik saya. Apa yang dia hadapi, saya juga akan menghadapinya," ucap Roni sambil melirik ke arah Robert dan Angeli, seolah-olah menekankan kalimatnya.Robert menelan salivanya dan mulai merasa t
last updateLast Updated : 2024-10-06
Read more

Bab 38. Laporan yang setengah jadi

"Oh, Pengacara sedang mengutus seseorang untuk mencari tahu apakah ada cctv yang merekam semua kejadian itu dan informasi apa yang sudah dimiliki oleh keluarga Brown itu untuk menyerang Anda.""Bagus. Pergilah..." Damian mengangkat tangannya lalu memberi kode agar sang asisten keluar.Damian hendak menyesap kopinya kembali tetapi ternyata gelas itu sudah kosong. Dengan kesal, Damian melangkah kembali ke mejanya dan hendak memesan kopi.Namun, beberapa kali melakukan panggilan lewat interkom, tidak ada yang mengangkatnya.Dengan penasaran, Damian keluar dari ruangannya dan dengan mimik heran Damian melangkah menuju ke kerumunan pegawai yang terlihat seperti membahas sesuatu yang serius."Kamu tahu, Roni mendekati Nyonya muda, lalu berkata, kamu juga cantik dan-" Perkataan sang supir terhenti karena dia melihat keberadaan Damian di sana dengan tatapan bagaikan elang yang sedang lapar."T-tuan."Semua karyawan yang berada di sana buru-bu
last updateLast Updated : 2024-10-06
Read more

Bab 39. Kau suka kali menampar!

Damian tidak mau ada seorang pun yang mengetahui mengenai luka di lehernya, sehingga luka itu susah sembuh karena sama sekali tidak diobati. Belom lagi kalung yang dia pakai, tanpa sengaja mengores lapisan kulit di mana ada luka.Alih-alih mengoleskan obat, dia hanya menempelkan tissue kemudian menutupnya dengan kerah kemeja."Merepotkan!" desisnya menahan sakit.Sambil menahan luka yang mulai terasa nyeri, Damian memikirkan sedang apa Savanah dan apakah istri yang baru dinikahinya itu memang murahan seperti itu sampai menggoda Roni?Damian memutuskan untuk menghubungi Roni. Namun, karena Roni sedang rapat bersama beberapa koleganya, dia sama sekali tidak mengangkat panggilan.Damian mulai memikirkan hal negatif yang mungkin kedua orang itu lakukan. Sampai membayangkan bahwa mereka sedang berada di salah satu kamar VIP bar Salvastone, bernyanyi karaoke dengan gembira lalu berakhir di ranjang yang sama dan Roni menertawakan kebodohannya karena mendapatkan seorang istri yang menjadi sim
last updateLast Updated : 2024-10-08
Read more

Bab 40. Kecemburuan Keisha

Damian melepaskan Savanah dan mengelus pipinya yang ditampar tadi. "Ini adalah tamparan terakhir darimu. Kalau sekali lagi menampar, maka lihat saja apa yang bisa kulakukan untuk membalasmu!"Savanah segera memakai seragamnya dengan air mata yang mulai berlinang dan terpaksa membiarkan Damian menyaksikannya dengan tatapan mencibir."Apa maumu ke mari?" tanya Savanah dengan suara bergetar, menahan kekesalan dalam hatinya."Mau memperingatkanmu mengenai pernikahan palsu kita! Ini!" Damian melempar dokumen, tepat mengenai bagian depan dada Savanah."Baca dan tanda tangani!" Damian memasukkan tangan ke kantong celananya lalu melangkah pelan mengelilingi ruangan kecil tersebut sementara Savanah mulai membuka dokumen dan membacanya sekilas.Savanah kesal melihat banyaknya tulisan dan pasal-pasal yang membingungkan. Dia hanya mengecap pendidikan Sekolah Menengah. Semakin membaca, hanya akan membuat kepalanya berat.Sementara Damian tiba-tiba teringat dengan malam penuh gairah yang dia alami,
last updateLast Updated : 2024-10-08
Read more
PREV
123456
...
20
DMCA.com Protection Status