Home / Romansa / Dicampakkan Setelah Melahirkan / Chapter 291 - Chapter 299

All Chapters of Dicampakkan Setelah Melahirkan: Chapter 291 - Chapter 299

299 Chapters

Bab 291

Setelah insiden hampir jatuhnya Laila ke jurang, suasana pendakian menjadi lebih tenang. Namun, di antara kelompok itu, Jeena mulai memperhatikan sesuatu yang aneh. Kakaknya, Pasha yang biasanya selalu perhatian pada Rosa, kini terlihat begitu cuek. Bahkan, sepanjang perjalanan, Pasha lebih banyak berjalan di depan, seolah menjaga jarak dari pengawal pribadinya. Rosa pun tampak berbeda. Biasanya, ia mengobrol apa saja dengan Pasha dan bercanda. Namun kali ini, Rosa justru lebih sering berjalan bersama anggota lain, menghindari kontak langsung dengan Pasha. Ada ketegangan di antara mereka, dan Jeena bisa merasakannya. Saat rombongan berhenti untuk beristirahat di sebuah dataran lapang, Jeena mendekati kakaknya yang tengah duduk sambil menyesap air minumnya. “Pasha?” tanya Jeena tiba-tiba. Ia menoel lengan saudaranya dengan pelan.Pasha menoleh dengan alis berkerut. “Apa?”“Kalian bertengkar?” Jeena menatapnya penuh selidik. “Kamu sama Rosa lagi berantem ya?”Pasha menghela napas
last updateLast Updated : 2025-02-02
Read more

Bab 292

Tak terasa malam pun beranjak. Semua orang satu per satu mulai masuk ke dalam kamar masing-masing. Setelah permainan truth or dare, mereka melepas penat dan rasa letih akibat hiking dengan tidur. Di villa tersebut, orang yang tersisa hanyalah keluarga Basmalah, the Great Duke, dan orang-orang terdekat. Sisanya karyawan lainnya lebih memilih pulang lebih dulu. Semakin larut hujan mulai merintik hingga menderas. Semakin membuat setiap orang terlelap dalam tidur mereka. Kecuali Laila yang tidak bisa tidur nyenyak.Tubuhnya terasa sakit dan suhu tubuhnya naik. Ia diserang demam. Namun gadis itu sama sekali tidak mengeluh. Ia langsung mengambil obat dari dalam tas miliknya. Ia mendapatkan obat itu dari Pasha. Ia pun meminumnya lalu berusaha memejamkan matanya kembali.Saat ia hendak tidur, sekamar dengan Jeena dan Rosa, ia teringat moment saat di mana Beryl menyelamatkannya untuk ke dua kalinya. Senyum terbit di wajahnya saat mengingat pula mendengar pengakuan Beryl saat game berlangsung,
last updateLast Updated : 2025-02-02
Read more

Bab 293

Kali ini Ana merasa berat hati melepas kepergian Jeena. Waktunya masih terasa kurang bersamanya. Namun apa boleh buat, Jeena harus pergi kembali terbang ke Manhattan untuk kuliah.Ana memeluk Jeena di bandara sebagai perpisahan. “Mi, aku akan pulang nanti kok. Hum, aku akan pulang saat menjelang hari pernikahan. Aku sering bolos kuliah masalahnya. Untungnya, dosen di sana baik. Aku masih bisa kuliah secara online biar gak ketinggalan.”Jeena menatap ibunya dalam.“Iya, Sayang! Berhati-hati selama di sana, makan yang betul dan jangan pergi sendirian! Kamu tahu, tujuan Mami mengirim Rosa bersamamu?” Jelas Ana yang sangat protektif terhadap putrinya. Rosa tersenyum tipis mendengar penjelasan Ana.“Aku akan menjaga Nona Jeena dengan sangat baik, Nyonya,” sela Rosa berusaha menenangkan Ana.Ana menepuk pundak Rosa. “Terima kasih sudah berbakti pada keluarga Basalamah.”Rosa meneguk salivanya. Ia mengerti betul maksud peringatan Ana yang terdengar halus. Perkataannya berhàsil mengingatkan
last updateLast Updated : 2025-02-02
Read more

Bab 294

Manggala tersenyum tipis, tapi tatapan matanya kejam. Ia tidak pernah menyangka jika seorang mantan pengusaha terkenal, Danar Yudistira yang arogan bersimpuh di hadapannya. Sebuah pertunjukan menarik bukan!Dalam lubuk hati yang terdalam, Manggala merasa jijik melihat sikap Danar yang memelas dan merendahkan dirinya atas kejahatan yang ibunya perbuat. Pemuda tampan itu berhati lembut. Namun ia tetap berusaha tenang, bukan tanpa alasan, saat ini ia harus bertindak tegas terhadap siapapun—yang berusaha mengusik hidupnya.Dampak fatal dari tindakan Diajeng ialah bukan karena reputasi perusahaan yang dikelola oleh Manggala itu hancur. Namun hubungan percintaan Manggala dan Jeena yang nyaris hancur. Itulah alasan mengapa Manggala sampai marah besar. Manggala bersandar pada kursi dengan ke dua tangan yang menyilang di dada. “Kau ingin ibumu bebas? Maka kau harus membayar harganya. Akui bahwa kaulah dalang di balik fitnah itu. Akui di depan hukum bahwa semua ini idemu. Dengan begitu, ibumu b
last updateLast Updated : 2025-02-03
Read more

Bab 295

Serina masih merasa seperti bermimpi. Selama ini, ia tumbuh tanpa mengetahui siapa ayah kandungnya. Hidup berpindah-pindah dari satu panti asuhan ke yang lain, lalu berjuang sendiri di tengah kerasnya hidup. Namun kini, ia duduk di dalam mobil mewah, di samping seorang pria yang baru saja mengungkapkan kebenaran mengejutkan—bahwa ia adalah putri dari Rahes, seorang pengusaha properti kaya raya di Malaysia. Mereka baru saja tiba di salah satu perumahan elit di Jakarta Pusat. Rahes mengajak Serina untuk mengunjungi salah satu rumahnya yang berada di Indonesia, rumah yang paling sering ditempati olehnya saat pulang ke tanah air. Karena Rahes adalah seorang pengusaha terkenal, ia memiliki banyak aset baik di Malaysia maupun di Indonesia. Ia memiliki banyak rumah dan tanah selain perusahaan.Sepanjang perjalanan, Serina menatap keluar jendela, mencoba mencerna semuanya. Ia merasa apa yang terjadi pada hidupnya ialah mimpi. Ia merasa terharu sekali dan bersyukur. Selama ini ia hidup mender
last updateLast Updated : 2025-02-03
Read more

Bab 296

Beryl menatap surat pengunduran diri di tangannya dengan ekspresi muram. Sebelumnya ia tampak biasa saja saat melihat ada surat pengunduran diri dari Serina yang mendadak. Namun kali ini ia merasa tak terima!Tulisan tangan rapi itu milik Laila, sekretaris kompeten yang baru beberapa bulan ini bekerja dengan penuh dedikasi. Ia membaca ulang surat itu, berharap menemukan alasan yang masuk akal. Namun, Beryl tidak menemukan apapun alasan mengapa Laila ingin mengundurkan diri. Seharusnya ia lebih nyaman bekerja di sana sebab Serina juga sudah tidak menganggunya lagi. Belakangan Beryl sering mengawasi rekaman CCTV di kantornya. Ia baru tahu jika selama ini Serina yang selalu menganggu Laila dengan berbagai cara. Namun Laila tidak terlalu terganggu dan selalu fokus pada pekerjaannya. Beryl menatap surat pengunduran diri itu. Dan, hanya ada pernyataan singkat bahwa Laila ingin mengundurkan diri, bahkan ia bersedia membayar denda sesuai kontrak. Ia mengangkat wajah, menatap wanita berjilb
last updateLast Updated : 2025-02-03
Read more

Bab 297

Di tempat lain, Serina tersenyum puas saat mendengar kabar kecelakaan yang menimpa Laila. Namun, di lubuk hatinya, ada kegelisahan yang tak bisa ia jelaskan—karena tanpa ia sadari, ia telah mencelakai saudara kandungnya sendiri.Dengan uang dan kuasa yang dimilikinya, Serina berani membayar seseorang untuk melukai Laila dengan begitu mudah tanpa meninggalkan jejak. Rahes tidak tahu apa kegiatan Serina akhir-akhir ini karena ia sibuk dengan pekerjaannya. Andai ia tahu apa yang dilakukan oleh Serina, ia pasti akan menegurnya sebab perbuatannya sudah termasuk percobaan pembunuhan berencana.Serina bangun dari tidurnya karena bermimpi buruk. Rahes menggandeng seorang gadis seumuran dirinya lalu mengabaikannya. Ia tidak terima jika ia diabaikan. Ia tahu, Rahes pernah bercerita jika ia masih memiliki putri lainnya yang hilang dari pernikahannya yang ke dua. Meskipun itu hanya mimpi, Serina tidak ingin Rahes berbagi kasih sayang dengan putrinya yang lain.Selain itu, dalam mimpi tersebut, te
last updateLast Updated : 2025-02-03
Read more

Bab 298

Beberapa bulan kemudian,Di sebuah ballroom hotel bintang lima, pernikahan Manggala dan Jeena berlangsung dengan kemewahan yang luar biasa. Langit-langit ballroom dihiasi lampu kristal raksasa yang memancarkan cahaya lembut ke seluruh ruangan, menciptakan suasana romantis dan elegan. Dinding-dinding berlapis marmer berkilau, dengan hiasan bunga segar dalam nuansa putih, emas, dan merah muda, menambah keindahan dekorasi. Di tengah ruangan, sebuah pelaminan tinggi berdiri megah, dihiasi dengan rangkaian mawar putih, anggrek eksotis, dan lilin-lilin yang menyala lembut di dalam kaca kristal. Karpet merah membentang dari pintu masuk hingga pelaminan, di mana pasangan pengantin akan berjalan diiringi alunan musik klasik yang dimainkan oleh orkestra live. Pemain musik klasik dipimpin oleh Mrs Laura, dosen musik yang mengajar Jeena di Manhattan.Manggala, mengenakan setelan tuksedo hitam dengan detail emas, berdiri dengan gagah menanti kedatangan Jeena. Senyumnya merekah saat melihat Jeena
last updateLast Updated : 2025-02-04
Read more

Bab 299

Di tengah pesta pernikahan Jeena dan Manggala yang meriah, semua orang tampak berbahagia. Tawa dan musik memenuhi ruangan, para tamu menikmati hidangan lezat, dan pasangan pengantin tersenyum bahagia di pelaminan. Namun, di sudut ruangan yang lebih sepi, Beryl duduk diam, matanya kosong menatap gelas di tangannya. Alby, yang memperhatikan saudara kembarnya itu sejak tadi, akhirnya mendekat. “Beryl, lo kenapa? Harusnya kita ikut senang buat Jeena dan Manggala.”Beryl menghela napas panjang, lalu tertawa hambar. “Senang? Lo pikir semua orang bisa ikut bahagia?” Ia mendesis pelan. Tatapannya bertemu dengan Yuda yang melewatinya. Pria itu berjalan terburu-buru diikuti oleh istrinya menuju tempat parkir. Sementara itu di belakang mereka, Dania bergandengan tangan dengan tunangannya. Menyadari tatapan Beryl ke arah Yuda, Alby menatap saudara kembarnya. Ia mengernyit. “Lo masih kepikiran Laila?”Seketika rahang Beryl mengeras. Ia meneguk minumannya, lalu bangkit berdiri. “Gue butuh udara
last updateLast Updated : 2025-02-04
Read more
PREV
1
...
252627282930
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status