"Setelah kau dewasa, Clara. Jika aku menikahimu sekarang, aku akan ditangkap polisi, dan kita tidak bisa bulan madu," ucap Stevan, setengah bercanda, setengah mencoba menenangkan tawa yang nyaris meledak.Dania, yang berdiri tak jauh, memutar mata dan menghela napas panjang. Suaranya seperti angin yang menyerah melawan badai kecil. "Stevan!" serunya, separuh protes, separuh kelelahan.Clara, tanpa sedikit pun merasa terganggu, malah menatap Stevan dengan mata yang penuh rasa ingin tahu. "Ah, begitu. Berapa lama lagi aku akan menjadi dewasa, Uncle?"Stevan mengerutkan kening, berpura-pura berpikir keras, lalu menjawab, "Um … mungkin tiga belas tahun yang akan datang?" Matanya berbinar penuh canda, menikmati obrolan ringan ini.Mark, yang sedari tadi berdiri menyaksikan percakapan absurd ini, akhirnya menyerah dengan senyum tipis di sudut bibirnya."Baiklah, baiklah. Aku tidak perlu pusing memikirkan siapa jodoh Clara di masa depan. Karena jodoh Clara sudah tercipta dari sekarang," kata
Last Updated : 2024-12-05 Read more