Di ruang keluarga yang mewah itu, suara tawa Elio dan Elina mengisi ruangan. Mereka duduk di antara kedua orang tua mereka, Rangga dan Febby, dengan wajah ceria dan penuh rasa penasaran.“Mama, Papa,” panggil Elio dengan suara polosnya. “Kapan kita pulang kampung ke rumah nenek? Kami ingin tahu rasanya pulang kampung,” ujarnya, matanya berbinar menatap kedua orang tuanya.Rangga tersenyum, menyadari betapa besar rasa ingin tahu putranya tentang kampung halaman. “Nanti, kalau kalian sudah liburan, kita akan pulang kampung bersama-sama, Sayang,” jawab Rangga lembut sambil mengusap kepala Elio.“Yay, kita akan pulang kampung!” teriak Elio dengan semangat, wajahnya berseri-seri. “Mama, kapan kita liburan? Berapa lama kita di rumah nenek?” Elina ikut bertanya, penuh antusiasme sambil menggoyang-goyangkan tangan sang mama.Febby tersenyum lembut, menatap kedua buah hatinya dengan penuh kasih. “Liburannya masih lama, Sayang. Tapi kalau sudah dekat, Mama pasti kasih tahu. Kita akan habiskan
Read more