All Chapters of Istri Pengganti yang Tak Dicintai : Chapter 141 - Chapter 150

170 Chapters

USAHA

"Apa maksudmu?" tanya Ronald kaget. Apa yang istrinya tahu tentang dirinya di belakang?"Hubunganmu dengan putri keluarga Willow, apalagi?"Ronald benar-benar dibuat terkejut dengan apa yang istrinya katakan. Rahasia yang hanya ia dan Renee saja yang tahu, justru diketahui dengan mudah oleh sang istri. "Dari mana kamu tahu?""Heh, tak penting dari mana aku tahu pengkhianatan yang kamu lakukan dengan wanita itu. Intinya tidak ada manusia yang sempurna di muka bumi ini. Masing-masing dari kita pernah melakukan kesalahan dan khilaf.""Aku tidak akan melakukan itu kalau bukan karena kamu duluan yang melakukannya," sahut Ronald kesal. "Kamu tidak akan melakukannya kalau memang betul-betul lelaki baik dan setia." Terdengar suara lirih di seberang telinga Ronald. Sang istri sepertinya sudah mulai menangis. "Aku tidak pernah mengatakan bahwa aku lelaki baik. Yang aku bilang tadi, aku memang brengsek, tapi aku adalah lelaki setia. Perihal akhirnya aku memiliki hubungan gelap dengan putri ke
last updateLast Updated : 2024-12-22
Read more

MASIH USAHA

"Kau ini bicara apa, Renee?" Kalimat yang Renee ucapkan nyatanya tidak Dean dengarkan secara seksama. Entah apa karena memang ia sengaja alias pura-pura atau memang ia tidak mengerti maksud perkataan Renee barusan. "Dean, aku minta maaf perihal kemarin.""Aku tidak masalah.""Tapi, aku yang kena masalah.""Ya, itu karena kamu yang memulai.""Makanya itu, Dean, aku minta maaf. Untuk itulah aku menghampiri dan bicara padamu."Dean diam, lalu mengangguk seolah mengerti. "Apa ada hal lain yang mau kau katakan?"Renee merasa keki sebab respon Dean yang biasa saja. Pengusaha itu seperti tak peduli dengan pertemuan mereka selain kata maaf yang ingin disampaikan. "Tidak ada.""Hem, ya sudah. Kalau begitu aku pergi. Masih ada urusan penting yang harus aku kerjakan.""Ehm, tapi, Dean!" seru Renee memanggil sesaat langkah Dean hendak meninggalkannya. "Ya?" Dean berbalik dan melihat ekspresi Renee yang kebingungan. "Ada apa?""Eh, itu ... kamu mau ke mana?"Renee merasa telah melontarkan p
last updateLast Updated : 2024-12-23
Read more

PINGSAN

Di sepanjang jalan menuju rumah sakit, Dean terus memikirkan kondisi Noura. Alton bilang istrinya itu pingsan setelah selesai makan siang. Dean benar-benar tak paham dengan kondisi kesehatan istri yang semakin hari sepertinya rawan sakit.'Apakah ini ada hubungannya dengan paska keguguran waktu itu?' batin Dean yang merasa tak mungkin. Sikap Dean tak luput dari perhatian Steven yang melihatnya dari kaca spion. Wajah Dean yang tampak sedih sekaligus khawatir, membuat Steven kasihan. 'Baru kali ini saya melihat Anda begini, Tuan. Kekhawatiran yang Anda tunjukkan terhadap kondisi Nona Noura membuat saya yakin jika Anda telah memiliki perasaan cinta terhadapnya.' Dalam hati Steven bicara. Perjalanan sedikit lambat karena keadaan lalu lintas di siang hari itu yang padat oleh kendaraan. Padahal jarak rumah sakit tempat di mana Noura dibawa hanya tinggal beberapa meter lagi. "Biar aku turun di sini, Steven." Dean tampak tak sabar. "Eh, tidak perlu, Tuan. Sedikit lagi kita sampai." Stev
last updateLast Updated : 2024-12-24
Read more

MERAJUK

Perlahan Dean berjalan menghampiri Noura yang melihat ke arah lain. Di sebelahnya ibu mertua menatap bingung. "Hai! Are you okay?" tanya Dean dengan suara pelan dan lembut. Noura mengangguk lemah tanpa menengok atau melihat wajah suaminya itu. "Perutmu masih sakit?"Kali ini Noura menggeleng. Lagi-lagi enggan melihat wajah Dean. Pengusaha itu lalu mengulurkan tangan untuk menggenggam tangan sang istri. Tak ada respon, genggaman itu tetap terjadi. "Ada apa?" Dean memberanikan diri bertanya. Jarinya mengusap lembut telapak tangan Noura. Noura diam tak menjawab. Mulutnya masih membisu seolah berat untuk bersuara. Ibu Noura menoleh dan menatap bingung Dean. Wanita paruh baya itu jadi makin tak mengerti apa yang tengah terjadi pada sang putri. "Noura, apa yang kamu rasakan?""Enggak ada, Bu. Aku baik-baik saja."Dean melongo tak percaya. Saat ia bertanya, Noura hanya menjawab dengan gerakan. Tapi, begitu sang ibu bertanya justru dijawab dengan suara yang jelas. "Baiklah. Kalau kamu
last updateLast Updated : 2024-12-25
Read more

INSIDEN

"Tidak sama sekali. Aku tak peduli dengan hal itu. Mau dia marah atau sakit hati, apa peduliku?" Dean membalas tuduhan Noura yang seolah-olah jika dirinya tak mau menyakiti hati Renee. "Kebetulan ada alasan masuk akal jadi aku pakai. Lagipula dia tak akan banyak bertanya sehingga interaksi yang terjadi antara kami tidak berlangsung lama." Dean menambahkan. Kali ini sepertinya Noura menerima alasan yang suaminya katakan meski hatinya masih gengsi untuk bersikap kembali seperti biasa. "Oh, begitu." Itu saja yang Noura katakan. Singkat dan jelas, membuat Dean merasa lega hingga senyum tersungging di wajahnya. Setelah itu keduanya masih terlihat canggung. Noura yang lebih terlihat malu, akhirnya memilih diam dibandingkan banyak bicara seperti sebelumnya. Sekitar tiga puluh menit kemudian Noura pun pulang, setelah cairan infus yang masuk ke tubuhnya habis. "Bagaimana dengan Zayn, apa ada kabar dari ibu?" tanya Dean saat mereka sudah di dalam perjalanan pulang. Steven yang berada di
last updateLast Updated : 2024-12-26
Read more

RENCANA B

Beberapa jam sebelumnya "Aku sudah katakan, aku tidak bisa membantumu!" Ronald berkata tegas pada Renee. "Kau sudah berjanji padaku, Ronald.""Janji bisa diingkari."Ronald menatap Renee serius. Tak ada keraguan dari tatapan mata lelaki itu pada putri keluarga Willow tersebut. "Kau tahu apa akibatnya kalau tak mau membantuku."Ronald menatap jengah. "Aku tahu," jawabnya. "Dan asal kau tahu, aku sudah tak lagi peduli.""Benarkah?" Renee bertanya sinis. "Kau tidak peduli dengan pernikahanmu lagi? Tak peduli dengan nasib anak-anakmu seandainya aku katakan pada mereka bagaimana hubungan kita selama ini?""Lakukan saja kalau itu membuatmu bahagia."Setelah berkata demikian, Ronald pergi dari tempat di mana ia dan Renee berbicara. Sebuah restoran yang ada di pinggir kota, tempat keduanya kerap bertemu untuk membicarakan sesuatu. "Kurang ajar. Apa ia benar-benar tak peduli atau sebetulnya ia cuma menggertak saja supaya aku tidak benar-benar melakukannya," ucap Renee dengan muka marah. '
last updateLast Updated : 2024-12-26
Read more

CURHAT DUA WANITA

Di kediaman keluarga Waverly tampak heboh dengan kondisi Steven yang terluka. Kepulangan Noura dari rumah sakit, menyisakan cerita yang tak bisa dijelaskan dengan kata-kata. "Orang-orang kita sedang mencari siapa orang itu. Beberapa CCTV sedang mereka cek di setiap jalan yang kita lewati.""Jangan kamu pikirkan hal itu, Steven. Fokuslah pada kondisi lukamu saat ini," sahut Dean yang baru saja selesai berbicara dengan anak buahnya. "Iya. Biar yang lain, yang mengurusnya. Lukamu itu harus segera diobati." Noura menyahut, menyetujui ucapan sang suami. Namun Steven malah tersenyum malu. Perhatian yang Dean dan Noura berikan dianggapnya berlebihan. "Ini cuma luka kecil, Tuan. Apakah Anda sedang mengejek saya karena luka ini?" balas Steven tak enak hati. Luka yang menurutnya sangat kecil itu, telah membuat beberapa penghuni rumah menatapnya iba. Sungguh luka itu sama sekali tidak berarti bagi seorang Steven yang bahkan pernah mendapatkan luka jauh lebih besar dari apa yang dialaminya s
last updateLast Updated : 2024-12-26
Read more

SIAPA DIA?

Dean tampak salah tingkah ketika semua mata tertuju padanya. "Ke-kenapa aku harus membebaskannya?" tanya Dean belum mengerti maksud Sarah. "Kenapa ia masih kesal padahal u Noura hamil dan melahirkan begitu?" Sarah bertanya sinis. "Ya salah satunya itu. Tapi, yang penting aku bertanggung jawab 'kan?" Dean bersikukuh. Semua orang menatap aneh Dean. Di dam hati mereka pasti bertanya, apa yang lelaki itu pikirkan sebenarnya.Meski sudah melihat reaksi semua orang tentang perasaan Noura terhadapnya, tapi Dean masih belum mau mengaku pada semua orang bahwa sebetulnya sudah ada perasaan suka di hatinya untuk Noura. "Dean, entahlah. Tapi, kali ini aku tak setuju denganmu." Mat bereaksi. Wajahnya tampak tak suka setelah mendengar sahabatnya itu bicara. "Itu terserah pada kalian."Dean pura-pura cuek meski sebenarnya ia sudah mulai merasa tak enak hati saat melihat wajah semua orang yang memandangnya tak setuju. "Oh ya, Sarah. Saat pertama kali aku tiba di ruang UGD, Noura terlihat mara
last updateLast Updated : 2024-12-27
Read more

ALVIN SANTOSO

Tiga tahun yang lalu saat Dean dan Rachel pertama kali berkenalan, pengusaha itu tidak pernah tahu ada sosok laki-laki lain yang ternyata telah lama menjadi 'secret admirer' atau pengagum rahasia sang mantan kekasih. Seorang lelaki yang tak lain adalah manajer di perusahaan keluarga Willow bernama Alvin Santoso. "Kok aku tak pernah dengar," kata Noura setelah Dean memberi tahu nama pelaku penabrak mobilnya. "Berarti lelaki itu memang bukan seseorang yang istimewa di kehidupan Rachel," timpal Sarah ikut nimbrung. "Ya, sepertinya kamu benar, Sarah. Soalnya yang aku tahu cuma nama Dean yang selalu Rachel sebut." Tiba-tiba bayangan Noura melayang jauh ke belakang saat ia dan Rachel masih bersama-sama.Tidak ada perasaan cemburu atau kesal yang Noura rasakan saat harus mengingat momen hubungan Dean dan Rachel dulu. Yang ada hanya kesedihan yang kini ia rasakan demi mengingat kecelakaan yang menimpa sahabatnya itu. Namun, lain dengan Dean yang merasa tak enak hati saat Noura mengatakan
last updateLast Updated : 2024-12-27
Read more

MENYADARI SESUATU

"Hei, kamu kangen enggak?" tanya Noura mengagetkan Dean yang malah melamun. "Eh, ya ... kangen," sahut Dean merasa dipaksa "Tapi, ya sudah itu 'kan masa lalu." Dean buru-buru menambahkan. Ia terlihat khawatir bila sang istri cemburu. Namun, Noura malah tersenyum. Sedetik kemudian Noura menggeleng, menganggap lucu reaksi Dean ketika membicarakan sosok sang mantan kekasih. "Kamu tahu, Dean, aku tak pernah cemburu bila laki-laki yang aku cintai dekat atau pergi bersama wanita lain. Apalagi kamu, aku tak pernah cemburu sedikit pun.""Loh! Kenapa? Bukankah orang yang cemburu itu wajar, yah? Itu artinya dia benar-benar mencintai pasangannya." Dean merasa kesal sebab Noura yang tak pernah cemburu padanya. "Ya, memang benar. Tapi, untuk apa aku cemburu pada laki-laki yang tidak memiliki perasaan yang sama padaku. Jadi, aku anggap wajar bila kamu dekat dengan wanita lain. Aku tidak boleh marah karena memang tak pantas." Noura tersenyum getir. Sebenarnya Noura bukan tidak pernah cemburu bi
last updateLast Updated : 2024-12-27
Read more
PREV
1
...
121314151617
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status