Dean segera menuju rumah sakit, hatinya berdebar penuh harapan. Ia berdoa agar Noura yang sudah sadar dalam kondisi yang baik.Sesampainya di rumah sakit, Dean langsung menuju ruangan Noura. Ia melihat istrinya sudah membuka mata, meskipun masih tampak lemah dan menyedihkan. "Noura! Kamu sudah sadar?" Dean bertanya gembira.Noura tersenyum lemah. "Dean ... aku ... aku lapar," katanya pelan.Dean tertawa lega. "Aku akan memesan makanan untukmu, Sayang."Dokter memasuki ruangan. "Kondisi Noura membaik. Tapi, masih perlu pemantauan dan istirahat yang cukup. Kita tidak boleh lengah dan abai akan kondisinya. Jadi, saya minta bantuan Anda untuk juga membantu kami."Dean merasa lega. Ia berterima kasih kepada dokter dan memeluk Noura."Istri saya lapar, Dok," ucap Dean yang sontak membuat lelaki paruh baya di depannya tertawa. Dean masih memeluk Noura, lega melihat istrinya sadar. Namun, pikirannya langsung teralihkan pada Alvin Santoso, orang yang bertanggung jawab atas kecelakaan tersebu
Last Updated : 2024-12-30 Read more