Suara pintu terbuka, Juan dan Pearl masuk kembali ke ruang tamu rumah pria itu.Namun, tiba-tiba saja, adik dari sang kekasih menghampirinya. "Pearl maafkan aku kalau kau kekasih kakakku, karena dia tidak pernah menceritakan apapun tentang kau!" Pearl tersentak, tetapi tak lama.Seketika, gadis cantik itu tersenyum. "Tidak apa-apa, Peige. Aku harap kau cepat sembuh!" ujar Pearl. "Dan aku harap ada pendonor yang ikhlas mendonorkan ginjalnya padamu, Peige," sambungnya mengelus-elus pundak Peige.Toh, wajar jika adik dari kekasihnya itu bersikap ketus karena perkenalan mereka belum benar.Lagipula, Juan juga sudah memberi tahu keadaan gadis itu yang sebenarnya menyedihkan. "Entahlah, Pearl. Aku sudah putus asa dengan penyakit ini. Sudah puluhan orang yang hendak mendonorkan ginjalnya, tetapi tidak ada satupun yang cocok padaku." Peige tampak sedih membuat Pearl kian merasa kasihan pada adik dari Juan itu. "Rasanya aku ingin mati saja, biar tidak lagi merasakan penyakit yang selal
Terakhir Diperbarui : 2024-06-16 Baca selengkapnya