"Huff! Cindy dalam bahaya... Kalau sampai Khan tahu bahwa Cindy adalah istriku, nyawanya bisa terancam setiap saat," gumam Naga Perang dalam hati, pikirannya bergelut dengan rasa cemas. "Aku harus menceraikannya sebelum Khan tiba di Khatulistiwa, tapi bagaimana caranya?"Di balik pintu, Jessy, yang sejak tadi berusaha menguping pembicaraan Naga Perang dan Selina, semakin kebingungan dengan apa yang ia dengar. Pikiran Jessy penuh dengan spekulasi. Hubungan antara Naga Perang, Selina, dan sekarang Khan, terasa semakin rumit di benaknya."Masuklah!" seru Naga Perang tiba-tiba, suaranya tajam memecah kebingungan Jessy. "Kau sudah terlalu lama berdiri di luar pintu... Ada hal yang perlu kutanyakan!"Jessy terkejut, wajahnya memerah karena ketahuan menguping. Dengan langkah ragu dan malu, ia melangkah masuk ke kamar penthouse yang megah itu, matanya tak berani menatap langsung Naga Perang."Ada apa Ketua memanggilku ke sini?" tanyanya, berusaha menyembunyikan kegugupan dalam suaranya.Naga
Read more