Daffa tidak peduli apa pun retorik yang dikatakan Rafael. Oleh karena itu, dia tidak merespons ucapannya dan malah menoleh pada Cindy, berkata, “Nona muda ini adalah putrimu dan aku telah melukai dia.”Barulah saat itu Rafael melirik Cindy. Namun, yang membuat semua orang tercengang adalah kurangnya afeksi Rafael padanya. Yang dia lakukan hanyalah mengangguk dan dengan tidak acuh menjawab, “Benar. Dia adalah putriku yang berperilaku buruk, karena itu aku berterima kasih karena kamu sudah muncul dan memberinya pelajaran, Tuan Halim.”Daffa mendengus sambil berpikir, “Rafael menyiratkan bahwa aku sengaja datang ke pesta untuk menghukum putrinya.”Dia tidak mengatakan pendapatnya secara verbal tapi tetap meletakkan kedua tangannya ke dalam saku dan mengangguk.“Iya, aku sudah menghukum dua putramu yang berperilaku buruk untukmu, jadi aku tidak masalah mendisiplinkan putrimu juga. Akan tetapi, aku tidak akan mengakhiri nyawa mereka karena aku tidak memiliki kebencian terhadapmu, Ganend
Read more