Jake baru saja keluar dari ruang meeting, dengan Farren yang berjalan di sebelah kirinya. Pemuda itu menoleh pada Jake saat bertanya, “Apakah Anda sudah memberi tahu Nona Laura jika Anda akan pulang terlambat begini?” Terdengar khawatir, Jake pikir mungkin karena Farren melihatnya murung sejak pagi.“Aku sudah memberi tahu Laura tadi pagi, Ren,” jawabnya. “Tapi aku tidak bilang kalau akan pulang selarut ini,” lanjutnya.“Saat mengantar Anda dan Nona semalam, Nona Laura bilang kalau Anda sedang cemburu,” tanggapnya. “Cemburu pada siapa?”“Zafran,” jawab Jake singkat. “Tidak baik cemburu berlebihan, Tuan Jake. Cemburulah sewajarnya.”“Ini juga sudah sewajarnya.” Jake menekan suku katanya, menghela napas cukup dalam untuk menguraikan beban yang melilit dada. “Aku masih belum bisa menerima sepenuhnya bahwa Zafran memiliki arti yang besar dalam hidup Laura.”“Nona punya masa lalu, Anda pun juga sama. Aku pikir Pak Zafran dan Nona adalah orang yang bisa dipercaya,” kata Farren. “Meski di
Last Updated : 2024-08-11 Read more