Semua Bab Dinikahi Miliarder Buruk Rupa: Bab 221 - Bab 230

504 Bab

Bab 221

Faktanya, Harry telah memiliki tambatan hati dan menunggu kepulangan wanitanya.Setelah menonton video itu, sekujur tubuh Grace menjadi dingin. "Hannah, kamu nggak buka mesin penghangat ya? Aku dingin sekali ....""Suhunya sudah kuatur sampai 30 derajat. Harry ini berengsek sekali! Beraninya dia melakukan hal semacam ini secara terang-terangan! Kalau nggak ada media yang merekam video ini, sampai kapan dia akan merahasiakan semua ini?" bentak Hannah."Apa mungkin semua ini cuma salah paham?" tanya Grace. Dia teringat pada Ellie. Mungkin saja, wanita itu adalah Ellie.Grace berusaha membujuk diri sendiri, tetapi tidak bisa. Dia tahu Ellie adalah wanita yang lembut dan anggun. Mana mungkin Ellie berdandan seperti itu? Lantas, siapa wanita di video itu? Apa mungkin dia punya kakak ipar lain?"Aku harus menanyakan hal ini kepada Harry!" Grace sontak bangkit dan hendak keluar.Di depan pintu, Grace bertemu Robin. Robin bertanya, "Kamu sudah mau pergi?"Grace tidak sempat berbasa-basi lagi s
Baca selengkapnya

Bab 222

"A ... aku nggak pernah dengar Harry membahas tentangmu," ujar Grace."Tapi, aku pernah dengar tentangmu. Aku tahu semua tentang kalian. Aku juga tahu dia memberimu 2 pasang sepatu, 'kan? Yang satu berwarna merah, yang satu sepatu kristal," balas Lyla."Gimana ... kamu bisa tahu?" Grace sungguh terkejut. Wajahnya sampai memucat.Bagaimana bisa Harry memberi tahu semuanya kepada wanita ini? Grace mengepalkan tangannya dengan erat, menahan diri untuk tidak kabur dari tempat ini.Kali ini, Grace harus menunggu Harry kembali untuk mendapat penjelasan yang masuk akal. Dia tidak ingin kesalahpahaman seperti hari itu terjadi lagi. Namun, Lyla jelas-jelas mengatakan bahwa mereka adalah kekasih masa kecil.Juan hendak mencairkan suasana melihat perseteruan ini. "Bu Lyla, jangan bercanda begini ....""Aku nggak bercanda. Aku dan Kak Harry memang kekasih masa kecil, 'kan? Kami sudah saling kenal sejak masih pakai popok. Waktu kecil, Kak Harry selalu memasang ekspresi datar. Aku nggak pernah melih
Baca selengkapnya

Bab 223

"Aku nggak seharusnya menjawab pertanyaan ini untukmu. Yang berhak memutuskan cuma Harry. Lagi pula, orang luar sepertimu nggak berhak untuk ikut campur urusan kami," balas Grace sambil mengepalkan tangan dengan erat.Grace menarik napas dalam-dalam. Tatapannya terlihat lebih tenang sekarang. Dia menatap Lyla secara terang-terangan. Kali ini, dia tidak akan mundur. Lagi pula, Grace sudah sering mendengar hinaan seperti ini. Dia sampai sudah bosan.Lyla menatap tubuh kurus Grace yang memancarkan aura yang kuat. Wanita ini terlihat lemah, tetapi sorot matanya dipenuhi tekad. Ini sikap yang seharusnya dimiliki anggota Keluarga Prayogo!Lyla tersenyum sambil berucap, "Ya sudah. Kalau begitu, aku akan memberitahumu kebenarannya. Aku ...."Sebelum Lyla selesai berbicara, dia melihat seseorang mendekati ruang kantor. Matanya langsung berbinar-binar. Dia menyerbu ke luar dan berseru, "Robin!"Robin memarkirkan mobil tadi, jadi terlambat sedikit. Sebelum melihat jelas wajah Lyla, wanita itu sud
Baca selengkapnya

Bab 224

"Robin, apa kamu tahu apa itu cinta dan pernikahan?" tanya Hannah."Aku bisa perlahan-lahan mempelajarinya nanti," sahut Robin dengan nada datar.Robin adalah orang yang berkarakter dingin dan tidak punya ambisi apa pun. Dia bergabung dengan kemiliteran juga karena diatur oleh orang tuanya.Setelah mengalami cedera, Robin tidak bisa menjadi tentara lagi sehingga beralih profesi menjadi dokter. Dia ditakdirkan untuk hidup demi Keluarga Birawa, jadi sudah seharusnya mencari istri yang statusnya setara. Dengan begini, Keluarga Birawa akan menjadi makin terhormat.Lyla adalah pilihan terbaik untuk sekarang. Mereka punya profesi yang sama dan pangkat militer mereka sama-sama tinggi. Selain itu, Lyla adalah anak bungsu Keluarga Prayogo. Statusnya jelas tidak sembarang.Jika Robin memberi tahu pamannya tentang ini, pamannya pasti akan setuju. Namun, Robin belum membuat keputusan sampai sekarang karena hatinya terasa hampa.Robin sendiri tidak bisa menjelaskan perasaannya. Kadang di tengah mal
Baca selengkapnya

Bab 225

Selesai rapat, Harry kembali dan melihat pemandangan ini. Seketika, ekspresinya menjadi masam. Adiknya sedang menggoda calon istrinya? Kurang ajar!"Sudah cukup." Harry maju dan meraih kerah baju Lyla untuk menghentikannya.Lyla mencebik dan berkata, "Dasar pelit! Masa kamu melarangku mendekati calon istrimu?""Kalau bisa, aku memang ingin menyembunyikannya." Harry merangkul Grace, lalu berkata, "Karena kalian sudah ketemu, ayo kita pergi makan bersama. Sore nanti, aku dan Lyla harus ke rumah lama untuk menemui Ayah."Mereka segera tiba di restoran. Harry memberi tahu Grace bahwa dia baru tahu tentang berita di internet itu. Setelah menjemput Lyla di bandara, Harry langsung kembali untuk rapat tadi.Lyla melihat video itu, lalu memuji, "Sudut yang diambil reporter ini bagus juga. Aku terlihat cantik. Kasih dia bonus.""Aku akan menyuruh Juan mengklarifikasi semuanya nanti. Ini masalah sepele," ucap Harry."Kak, tunanganmu ini sangat peduli padamu. Begitu melihat berita ini, dia langsun
Baca selengkapnya

Bab 226

Lyla sontak merasa panik. Dia sengaja mengajak Harry ke rumah lama supaya ada yang membantu saat Aryan menceramahinya nanti.Jika pergi sendiri, Lyla pasti akan diceramahi habis-habisan. Dia tidak ingin mengalami situasi mengerikan seperti itu.Ketika melihat Harry mengeluarkan ponselnya, Lyla buru-buru menghentikan, "Jangan dong, Kak! Tolong aku! Kamu ingin membunuhku ya?"Grace merasa tidak tega melihatnya. Selain itu, ada beberapa hal yang ingin ditanyakannya kepada Lyla. Jadi, dia berkata, "Eee ... biarkan saja dia. Lagian, aku nggak punya teman di rumah. Aku bosan kalau kamu pergi bekerja di akhir pekan.""Benar! Aku bisa menemanimu secara gratis!" timpal Lyla."Mulutmu itu berbisa sekali! Kamu kira aku bisa percaya padamu?" tanya Harry sambil memelotot."Aku janji akan bersikap patuh kali ini," ujar Lyla dengan serius. Ditambah dengan permintaan dari Grace, Harry pun luluh.Selesai makan, Harry berniat mengantar Grace pulang, tetapi Grace ingin diantar oleh Lyla. Katanya, dia ing
Baca selengkapnya

Bab 227

"Oh, rupanya begitu. Gimana gejalanya? Gimana dia bisa tahu kalau dia impoten?" tanya Lyla. Faktanya, dia tahu Grace menipunya. Lyla sudah berusia 26 tahun, jadi jelas lebih berpengalaman daripada Grace.Lyla juga bisa menebak bahwa orang yang dimaksud Grace adalah Harry. Dia tentu merasa heran. Kakaknya itu terlihat tegap dan kekar, tidak seperti orang yang menderita impotensi."Hm ... mereka tidur bersama setiap malam, tapi nggak melakukan apa pun. Pernah juga, pacarnya diberi obat perangsang oleh seseorang. Temanku ingin membantunya, tapi pacarnya menolak," jelas Grace.Grace masih ingat betul kejadian hari itu. Hingga sekarang, dia masih belum paham apa yang terjadi.Begitu mendengarnya, Lyla terbelalak dan menganga. Serius? Kakaknya punya penyakit seperti itu?"Sebenarnya temanku sudah tahu, tapi nggak berani mengatakannya. Dia takut pacarnya nggak bisa menerima pukulan sebesar itu," lanjut Grace."Kalau begitu, kenapa dia nggak meninggalkannya saja?" tanya Lyla."Karena mereka sa
Baca selengkapnya

Bab 228

"Apa aku perlu menipumu? Aku benaran baik-baik saja. Kami belum melakukannya karena aku merasa dia masih terlalu muda," ujar Harry."Kak, apa kamu tahu kalau pengalaman pertama sangat berharga bagi para wanita? Mereka nggak akan bisa melupakan pria yang memberi mereka kelembutan pertama," ucap Lyla."Aku tahu. Tapi, cara seperti ini terlalu rendahan. Aku nggak ingin merebut kesuciannya cuma untuk membuatnya nggak bisa melupakanku. Kalau usianya sudah 20 tahun, aku tentu nggak bakal ragu.""Tapi, sekarang dia seperti anak kecil di mataku. Dia harus menikmati indahnya pacaran dulu dan dimanjakan pria. Aku akan berusaha memberikannya yang terbaik supaya dia menikmati usia 18 tahunnya dengan sebahagia mungkin," sahut Harry.Ketika membahas tentang Grace, tatapan Harry tampak lembut. Kedua orang ini benar-benar mirip. Setiap kali membahas tentang satu sama lain, tatapan mereka menjadi berbeda.Tsk, tsk. Lyla yang jomblo sampai merinding melihat ini. Dia menyindir, "Kak, adikmu ini juga pern
Baca selengkapnya

Bab 229

Ketika melihat Lyla begitu percaya diri, Harry merasa lega dan berkata, "Aku tetap berharap kalian bisa segera menentukan tanggal pernikahan kalian.""Tenang saja, aku akan membicarakan masalah ini dengannya nanti. Ayo cepat ke rumah lama. Ayah pasti rindu padaku setengah mati!" bujuk Lyla.Lyla awalnya berniat mencari Robin setelah kembali dari rumah lama. Siapa sangka, Aryan malah menceramahinya sepanjang sore. Harry sekalipun tidak bisa menolongnya.Jika bukan karena Harry mengatakan Grace menunggunya, Aryan tidak mungkin mengizinkan mereka pulang.Setibanya di vila, Lyla terduduk di sofa dengan lemas. Dia berkata, "Mantra ayahku makin lama makin hebat saja. Sampai sekarang, kepalaku masih terasa sakit.""Sebaiknya kamu sadar diri sedikit. Aku sampai terlibat gara-gara kamu," balas Harry."Akhirnya kalian pulang. Kalian pasti haus, 'kan? Ayo minum jus dulu," ucap Grace sambil mengambil buah dan jus dari kulkas.Harry bertanya, "Kamu pasti sudah menunggu lama, 'kan? Aku ganti baju du
Baca selengkapnya

Bab 230

Ketika mendengar teriakan histeris Lyla, Grace langsung keluar dari kamarnya. Namun, sebelum berjalan beberapa langkah, tiba-tiba terdengar bentakan Harry. "Masuk ke kamar dan ganti bajumu! Ngerti?"Galak sekali! Grace sampai bergidik ketakutan. Dia tidak berani membantu Lyla lagi dan langsung kembali ke kamar untuk mengganti piama dengan motif kartun.Setelah melihat mobil yang mengantar Lyla pergi jauh, Harry baru merasa lega. Dia kembali ke kamar, lalu mendapati Grace yang duduk seperti anak anjing yang patuh. Lyla sudah gugur, Grace harus bisa melindungi diri sendiri."Ka ... kamu mandi sana. Aku masih mau kerjain PR-ku," ujar Grace."Lain kali jangan dengar omong kosongnya lagi. Aku lebih suka kamu pakai piama ini. Cantik," ucap Harry."Ya, ya, ya. Aku cuma akan menuruti perkataanmu." Grace mengangguk berulang kali."Anak baik." Seperti memberi hadiah, Harry mengecup kening Grace sebelum pergi mandi.Grace pun merasa lega. Untung saja, dia tidak dihabisi Harry. Setelah Harry seles
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
2122232425
...
51
DMCA.com Protection Status