33. Perjalanan Baru Setelah perperangan besar itu selesai, serta penguburan masal prajurit yang gugur usai, Banyu Aji memilih langsung berpamitan."Pintu Kadipaten Seluma akan terbuka lebar untuk kau kembali, tuan pendekar," ucap Adipati Sancaka yang mengantarkan langsung Banyu Aji ke depan pintu gerbang kediamannya itu."Aku akan mengingatnya dengan baik, Gusti Adipati. Aku pamit," setelah itu, sosok Banyu Aji melesat menghilang di telan keramaian kadipaten itu.Tempat pertama yang di datanginya tentu, penginapan yang telah di sewa beberapa hari yang lalu. Di tempat itu, terlihat Nadira sedang menantikan kehadirannya."Tuan, kau akhirnya kembali," Nadira langsung memeluk sosok itu. Dia jelas sangat khawatir atas keselamatan Banyu Aji, apalagi setelah mendengar perperangan besar di wilayah luar Kadipaten Seluma."Aku tidak apa-apa, kau sepertinya begitu mengkhawatirkanku, nona," ucap Banyu Aji.Nadira melepaskan pelukannya seketika, dia jelas melalukan itu tanpa sadar. Wajah Nadira s
Last Updated : 2024-10-16 Read more