Claire mencoba menghubungi Rainer. Namun, setelah tiga kali, Rainer tidak juga menjawab teleponnya.Penuh pengertian, Claire memilih menulis pesan. Jari-jarinya dengan cekatan menceritakan bahwa ia baru saja merasakan tendangan pertama dari si kembar. Ia mengirim pesan tersebut berikut foto perutnya.Sepuluh menit berlalu, Rainer tidak juga membaca pesannya. Sambil menatap perutnya yang sudah tidak terasa kencang, Claire tersenyum.“Tidak apa-apa, ya. Papi pasti masih sibuk. Kita beli es krim saja, yuk.” Claire berbicara pada perutnya lalu mulai menjalankan mobil.Claire memutuskan pergi ke mall. Selain karena ingin berbelanja, ia juga ingin makan es krim pada sebuah restoran terkenal di mall tersebut. Ia melenggang santai sendirian.“Kak Claire!” panggil seseorang.Claire menoleh dan tersenyum pada dua orang yang melambai padanya. Ia datang menghampiri.“Hai, Lunar, Matt,” sapa Claire.“Kakak sendirian?”Kepala Claire mengangguk. Kemudian menjelaskan bahwa ia barusan pergi ke makam S
Baca selengkapnya