Pagi harinya, pintu kamar Naya terbuka, menampilkan Bibi Marry dan salah satu pelayan muda di sana. Naya langsung melompat dari tempat tidur, seolah menunggu momentum ini. "Nyonya, selamat pagi. Perkenalkan saya Bibi Marry kepala pelayan di rumah ini. Jika ada yang ingin nyonya ketahui, tanyakan saja pada saya. Dan ini Lusi, dia yang akan melayani anda mulai sekarang."Naya mengerjapkan mata. Melirik dua orang di depannya. Seumur-umur dirinya tak pernah dilayani, lampu putus sampai selang air bocor saja Naya terbiasa memperbaikinya sendiri. Maklum, setelah jadi anak kos, dia memang dituntut lebih mandiri dari siapapun. Jadi sekarang, dia bingung harus memperlakukan dua orang ini bagaimana. "Hmm baiklah, Bibi. Apa ada hal khusus yang harus aku ingat atau lakukan setelah tinggal di sini?"Bibi Marry terkejut, Naya sudah menduga respon itu. Di novel, memang sedikit diceritakan kalau Kayasaka punya aturan sendiri untuk semua penghuni rumahnya, termasuk kebiasaan, hal-hal yang boleh dilaku
Read more