"Oh, sudah pulang, ya.""Iya," jawab Syena sambil mengangguk dengan santai.Dia pun berjalan ke dapur, "Aku bikinin susu, ya, Bu. Minum segelas susu di malam hari itu baik buat kesehatan Ibu.""Oke," kata Liane sambil menatap Syena dengan tenang.Sesampainya di dapur, Syena dengan jahatnya kembali menuangkan obat ke dalam gelas Liane.Dia tidak percaya Liane bisa selalu selamat dari marabahaya dan berumur panjang.Jika Liane meninggal malam ini, besok pagi Syena bisa mendesak Reina untuk mundur dari posisi CEO!Begitu terpikir akan hal itu, tangan Syena sontak gemetar, hampir saja menumpahkan obat itu. Untung, dia langsung sadar.Syena menuangkan susu panas ke dalam gelas, lalu berjalan menghampiri Liane, "Ini Bu, ayo minum."Liane mengambil gelas itu.Syena terus mengawasi pergerakan Liane. Liane terdiam sesaat, lalu akhirnya berkata, "Nanti saja Ibu minumnya, Ibu belum mau tidur.""Minum saja sekarang Bu, kalau nanti takutnya jadi dingin," bujuk Syena. Dia takut rencananya gagal."Ka
Terakhir Diperbarui : 2024-11-21 Baca selengkapnya